Mohon tunggu...
Mawan Sidarta S.P.
Mawan Sidarta S.P. Mohon Tunggu... Lifelong learner, Penyuka traveling, Pemerhati sejarah (purbakala) - lingkungan - masalah sosial - kebudayaan.

Lulusan S1 Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Jember. Pernah bekerja di perusahaan eksploitasi kayu hutan (logging operation) di Sampit (Kalimantan Tengah) dan Jakarta, Projek Asian Development Bank (ADB) pendampingan petani karet di Kuala Kurun (Kalimantan Tengah), PT. Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) Surabaya. Sekarang berwirausaha kecil-kecilan di rumah. E-mail : mawansidarta@yahoo.co.id atau mawansidarta01@gmail.com https://www.youtube.com/channel/UCW6t_nUm2OIfGuP8dfGDIAg https://www.instagram.com/mawansidarta https://www.facebook.com/mawan.sidarta https://twitter.com/MawanSidarta1

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Asyiknya Berburu Ikan Asapan di Tambak Gresik

28 Mei 2018   14:59 Diperbarui: 31 Mei 2018   01:20 894
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ikan asapan di lapak Cak Rian (dok.pri)

Desa Cerme di Kota Gresik, Jawa Timur selama ini dikenal sebagai salah satu kawasan yang menjadi sentra usaha pertambakan. Saat melintasi kawasan Desa Cerme terhampar areal pertambakan warga yang cukup luas. 

Namun beberapa pemilik tambak mulai mengalihfungsikan lahan tambaknya untuk kolam pemancingan. 

Jadi kalau Anda atau traveler lainnya kebetulan sedang melewati jalan beraspal di sepanjang pertambakan warga Cerme terutama pada hari Minggu dan hari libur lainnya maka akan terlihat banyak orang berdiri atau duduk-duduk mengelilingi tepi kolam pemancingan sambil mengenakan topi, payung dan alat pancing. Mereka adalah para pemancing ikan yang mengadu nasib di kolam tadi. 

Kalau Anda kebetulan menyusuri kawasan Cerme itu lebih pagi maka akan berkesempatan berjumpa dengan sekawanan burung bangau karena jenis burung ini paling suka memangsa ikan-ikan kecil yang dibudidayakan di petak-petak tambak tadi.

Ikan-ikan hasil budidaya tambak warga Cerme sebagian di kirim ke daerah Gresik, sebagian lagi dipasarkan ke luar daerah Gresik. Ikan-ikan yang dibudidayakan meliputi bandeng, mujair dan tombro. 

Namun para petambak di daerah Gresik biasanya lebih suka membudidayakan ikan bandeng. Nah sebab itulah Gresik dikenal sebagai salah satu sentra ikan bandeng di Jawa Timur.

Sebagian warga Dusun Semampir, Cerme-Gresik selain menjual ikannya dalam bentuk ikan segar, mereka menyiasatinya dengan cara diasapkan. 

Cak Rian (kaos kuning)(dok.pri)
Cak Rian (kaos kuning)(dok.pri)
"Ikan-ikan ini diasapkan dulu agar tahan beberapa hari" tukas Nurianto salah satu pemilik lapak ikan asapan yang biasa mangkal di pinggir tambak Cerme.  

Pada bulan Ramadan ini lapak ikan asapan milik Cak Rian begitu sapaan akrab Nurianto banyak disambangi para pemilik kendaraan yang melintas di kawasan pertambakan Jalan Cerme. 

Mereka rata-rata membeli asapan bandeng atau mujair untuk dibawa pulang dan dimasak lagi sebagai sajian berbuka puasa di rumah.

Dari kejauhan saja bau gurih khas ikan asapan dari lapak Cak Rian ini tercium sampai jarak ratusan meter. Pantas saja banyak pembeli yang berduyun-duyun mendatangi lapaknya karena penasaran dengan ikan asapannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun