Oleh PuslitKoKa Jember, tanaman Kopi Robusta dibiakkan secara kultur jaringan melalui teknologi Somatic Embryogenesis. Teknologi ini dilakukan dengan cara memotong daun tanaman kopi menjadi bagian-bagian kecil kemudian dibiakkan dalam media khusus (media agar). Semua dilakukan dalam ruangan yang sangat terkontrol agar terjaga sterilitasnya.
Dengan perbanyakan secara kultur jaringan itu diharapkan tanaman kopi nantinya punya kualitas tumbuh dan produksi yang seragam. Setelah tanaman kopi berusia kira-kira 6 bulan sejak keluar dari dalam ruang kultur jaringan (berupa plantlet) maka dipindahkan ke dalam plastik polibag yang di dalamnya berisi media tanam berupa pasir, kompos dan tanah dengan perbandingan 1 : 1 : 1. Selanjutnya bibit siap ditanam di lahan yang sudah disiapkan oleh para petani kopi di Lampung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H