[caption id="attachment_361613" align="aligncenter" width="500" caption="Pantai Kusamba tak kalah keren dengan Pantai Kuta"][/caption]
Tidak berlebihan bila Pulau Bali dijuluki Pulau Dewata dengan seribu pantai sebab hampir di setiap daerah di pelosok Bali ini kita akan menemukan banyak pantai. Bagi masyarakat Bali yang mayoritas memeluk Agama Hindu, pantai ternyata menjadi bagian dari ritual menyembah Sang Hyang Dewata Agung.
Salah satu pantai di Bali yang mungkin tidak sepopuler Pantai Kuta namun pesonanya tidak diragukan lagi adalah Pantai Kusamba.
Sesuai namanya, Pantai Kusamba memang berada di Desa Kusamba Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung-Bali. Lokasi pantai ini berada hanya beberapa ratus meter dari makam keramat Wali Kusamba (Habib Ali).
Biasanya para penyelenggara tur religi Wali Limo (Wali Lima) termasukyang saya ikuti pasti memberikan kesempatan kepada para anggota rombongan untuk mampir ke Pantai Kusamba setelah mereka menziarahi makam Habib Ali yang dikenal sebagai penyebar Islam di wilayah Klungkung.
[caption id="attachment_361617" align="aligncenter" width="400" caption="Perbukitan di dekat Pantai Kusamba, tempat Pura Gowa Lawa berada"]
Dengan hanya berjalan kaki saya dan anggota rombongan lainnya menuju Pantai Kusamba. Sepanjang perjalanan kami menyaksikan di hampir setiap rumah-rumah warga tumbuh pohon kelapa menjulang tinggi.
Sementara itu di dekat pantai kita temukan banyak warung makanan lengkap dengan lahan parkir kendaraan dan bus pariwisata yang cukup luas. Bau sedap asap sate ikan yang jadi kuliner khas Pantai Kusamba ini menyebar ke mana-mana.
Debur ombak pantai dan tiupan angin laut siang itu tak pelak membuat saya dan anggota rombongan lain ingin segera turun ke pantai. Pantai Kusamba memang terbilang spesial. Pasir pantainya berwarna hitam berbeda dengan pantai lain yang umumnya berwarna putih atau bahkan coklat.
[caption id="attachment_361619" align="aligncenter" width="400" caption="Warung kuliner di pinggir Pantai Kusamba"]
Di pantai ini kami bisa menyaksikan dari dekat aktivitas bongkar muat kapal-kapal nelayan ke pulau yang terdekat. Dari kejauhan pulau-pulau itu terlihat saat kita berdiri di tepi Pantai Kusamba. Para nelayan desa mengangkut ikan dan barang kebutuhan lain menuju Pulau Nusa Penida, Ceningan dan Lembongan.
Di sisi lain pantai ini kita akan melihat perbukitan yang menghijau. Sayangnya masih saja kita temukan banyak sampah plastik dan botol-botol bekas air mineral atau minuman lainnya berserakan di pinggir pantai ini.
[caption id="attachment_361620" align="aligncenter" width="400" caption="Kesibukan nelayan Pantai Kusamba, Klungkung-Bali"]
Beberapa kilometer sebelah timur Pantai Kusamba terdapat Pura Goa Lawah. Pura kuno dengan ribuan kelelawar ini berada di perbukitan dekat pantai.Pantai Kusamba khabarnya juga terkenal dengan sentra pembuatan garam tradisional.
Namun sayang saya tak sempat mengabadikan sudut-sudut menarik dari kehidupan para pembuat garam dan Pura Goa Lawah karena terbatasnya kesempatan yang diberikan oleh pihak penyelenggara tur religi ini.
[caption id="attachment_361621" align="aligncenter" width="400" caption="Melihat dari dekat aktivitas nelayan di Pantai Kusamba"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H