Mohon tunggu...
Program
kkn
infinite
kilas balik
narativ
the series
ramadan
Terpopuler
Terbaru
Headline
Topik Pilihan
Komunitas
Event
Video
K-rewards
Game Changer
Cerita Pemilih
Analisis
Sosok
Fiksiana
Cerbung
Cerpen
Horor
Puisi
Roman
Halo Lokal
Bandung
Joglosemar
Makassar
Medan
Palembang
Surabaya
Humaniora
Bahasa
Filsafat
Pendidikan
Seni
Sosbud
Inovasi
Gadget
Nature
Otomotif
Lyfe
Beauty
Book
Diary
Film
Games
Healthy
Hobby
Home
Humor
Love
Music
Parenting
Worklife
Money
Entrepreneur
Financial
New World
Artificial intelligence
Cryptocurrency
Metaverse
NFT
Olahraga
Atletik
Balap
Bola
Raket
Ruang Kelas
Ilmu Alam & Tekno
Ilmu Sosbud
Travel Story
Foodie
Trip
Video
Vox Pop
Hukum
Kebijakan
Politik
Lagi Rame!
Doom Spending dan Hidup Boros Gen Z dan Milenial
Dilantiknya Legislator, Apa Harapan dan Tantangannya?
Terus Mengingat Tragedi Kanjuruhan
Kisah Sukses Kampung Organik Brenjonk, Mojokerto
Memaknai Ekonomi Pancasila
Kisah dalam Piranti Makan Tupperware
Doom Spending dan Hidup Boros Gen Z dan Milenial
Dilantiknya Legislator, Apa Harapan dan Tantangannya?
Terus Mengingat Tragedi Kanjuruhan
Kisah Sukses Kampung Organik Brenjonk, Mojokerto
Memaknai Ekonomi Pancasila
Kisah dalam Piranti Makan Tupperware
Kamu pasti suka!
Fenomena Lupa Nama, Ingat Wajah!
Anak Hebat Karena Orang tua Terlibat, Membangun Bonding yang Kuat
Kenapa Mie Instan Jadi Andalan Banyak Orang? Sebuah Analisis
Kenapa Kita Merasa Bersalah Atas Perasaan Orang Lain
Ingat Kaesang, Ingat Mario Dandy, Siapa yang Lebih Keren?
Pesawat Terbang!
Mawalu
Mohon Tunggu...
Swasta -
Mawalu
Selanjutnya
Tutup
Humaniora
Pilihan
Kenapa Disaat Pesawat Mengalami Turbulensi Hebat, Baru Orang Ingat Akan Tuhan?
8 Mei 2016 15:59
8 Mei 2016 15:59
Diperbarui: 9 Mei 2016 08:19
896
39
24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Duh. Akhirnya selamat juga. Puji Tuhan aku enggak jadi mati.
Para penumpang yang masih lemes akibat turbulensi itu, menungu pesawat lanjutan ke Jakarta di Ruang Tunggu Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar (Dok.Pri)
HALAMAN :
1
2
3
LIHAT SEMUA
Mohon tunggu...
Lihat Humaniora Selengkapnya
Selanjutnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
KIRIM
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
Lihat Semua Komentar (24)
Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
Daftar
LAPORKAN KONTEN
Konten tidak orisinal/melanggar hak cipta
Hate speech/menyerang/merugikan pihak lain
Vulgar/menimbulkan perasaan tidak nyaman (pornografi, darah, data privat, dsb)
Mengandung berita bohong/hoaks/misinformasi
Promosi aktivitas ilegal/berbahaya (judi, aborsi, investasi bodong, bunuh diri, dsb)
Spamming
Akun ini palsu/menggunakan identitas orang lain
Akun ini membahayakan pihak lain
Akun ini diretas
Akun menyebarkan kebencian (hate speech)
Alasan
Batalkan
Laporkan
39
24
Laporkan Konten
Laporkan Akun
×
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.
Pelajari selanjutnya.
