Dijaman serba touch screen saat ini bukan hal yang aneh lagi kalau banyak wanita di Jakarta ini yang hidupnya mapan, punya gaya hidup modern, sukses dalam pekerjaan, jabatan tinggi, gaji besar, punya Apartemen sendiri, kemana-mana nyetir mobil Honda Jazz sendiri. Mereka-mereka ini adalah tipikal wanita-wanita cerdas yang sukses, tanpa bergantung dibawah ketiak pria.
Anda sebagai pria, katakanlah, gaya hidup anda jauh dibawah standard wanita model begitu, atau anda hanya seorang staff admin di pabrik Garmen, kemana-mana naik motor Yamaha Mio, apakah anda punya nyali melakukan pendekatan kepada tipe wanita-wanita modern macam begitu?
Ayo jujur!
Aku punya banyak teman wanita modern yang mandiri seperti yang ku jabarkan diatas (bukan teman aku sih, tapi teman-teman istri aku), justru mereka sering curhat ke aku kalau mereka itu susah dapat jodoh. Entah karena banyak pria yang tak berani dan nyalinya langsung keok melihat penampilan mereka, atau pria lain yang lebih sukses, justru melirik wanita lain yang lebih mapan dari mereka.
Semua orang juga tahu kalau wanita tuhh sebenarnya enggak mau hidup sendirian terus seumur hidup. Paling enggak enak banget. Mereka butuh pendamping, bro. Butuh dibelai, butuh disayang-sayang, butuh diperhatikan. Kadangkala dikala weekend, atau hari libur nasional, mereka jalan-jalan sendiri tanpa ada yang menemani, sendirian nongkrong di Starbucks, cengar-cengir sendiri didepan Gadget. Kan kasihan itu.
Faktanya banyak tipe-tipe wanita macam begini di Jakarta ini. Umur sudah 30 an ke atas namun hidupnya terus menjomblo, lantas jadi perawan tua. Ini bukan karena mereka tak laku, tapi jujur saja karena memang tak ada satu pun pria yang yang punya nyali berani mendekati mereka.
Kalau aku, ngapain juga sih harus minder segala. Hidup ini hanya sekali, sementara pula. Kalau kita mati suatu saat nanti, harta enggak dibawa ke liang kubur. Ngapain juga harus minder segala. Buang jauh-jauh lah perasaan rendah diri dan minder yang tak mutu itu.
Santai sajalah, tak perlu minder atau malu, sikat saja, yang penting niat anda benar dan tulus menjadikannya sebagai istri, bukan berniat dapat ml gratis, atau yang paling parah punya niat pelorotin duitnya.
