Mohon tunggu...
Mawalu
Mawalu Mohon Tunggu... Swasta -

Mawalu

Selanjutnya

Tutup

Politik

Lucu Sekali Tulisan Giri Lukmato yang Artikelnya Disundul Admin ke Kolom TA yang Terhormat itu

21 Agustus 2014   07:47 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:59 578
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_350122" align="aligncenter" width="600" caption="Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, Lembaga Negara Pengawal Konstitusi (Dokumen Pribadi/Mawalu)"][/caption]

Lucu sekali aku baca tulisan si Giri Lukmato itu yang artikelnya disundul admin ke kolom TA yang terhormat itu. Di tulisannya itu, intinya saudara Giri mempersoalkan bahwa Prabowo yang tak legowo hanya menyusahkan banyak orang.

Aku menghargai opini kawanku ini yang pendukung sejati Jokowi, namun sebagai pendukung Prabowo maka aku bilang kalau tak mau digugat di MK, makanya Jokowi dan antek-anteknya jangan curang! Kalau tak ada kecurangan yang dilakukan oleh pihak Jokowi, apakah Prabowo mau mencoreng mukanya sendiri dan mempermalukkan dirinya dengan menggugat sesuatu yang dijalankan dengan bersih, jujur dan adil?

Pertanyaan aku buat kalian para penggila dan penjilat Jokowi, bilamana Prabowo yang menang pada pemilu, apakah si Megawati itu, Jokowi, dan si Jusuf Kalla itu dan antek-anteknya tak akan menggugat di MK? Hayoo jawab!

Berapa banyak jumlah nominal uang yang bisa digunakan untuk membiayai sebuah kejujuran dan keadilan atas setiap keserakahan yang disengaja sehingga tak meluruhkan harapan bangsa tercinta ini menuju pemerintahan yang bersih dan jujur?

Sudahlah aku tak mau memperpanjang lagi, kita tunggu saja hasil keputusan MK besok. Apapun hasil MK besok, semua pihak harus legowo. Kalau masih ada dari pihak Jokowi yang tak legowo, artinya kalian semua adalah pecundang biadab yang akan menghancurkan bangsa ini.

Aku akan menghormati Jokowi manakala keputusan MK nantinya membatalkan gugatan Prabowo karena MK adalah konstitusi yang terakhir. Dan aku yakin Prabowo akan menghormati Jokowi sebagai pemenang Presiden bilamana MK dengan jujur dan berlandaskan asas keadilan telah memutuskannya. Begitu pula jika kondisi sebaliknya.

Berdoa yang banyak saja agar jangan sampai masalah ini berlarut-larut tak ada ujungnya sehingga kevakuman pemimpin negara yang tak ada habisnya akibat disengketakan, sehingga akhirnya dikudeta militer untuk mengambil alih dan menyelamatkan pemerintahan alias kudeta. Bukan Jokowi maupun Prabowo nantinya yang akan jadi Presiden, akan tetapi Jenderal Moeldoko.

Apa mau kalian begitu?

Ps. 1. Aku tak menerima komen dari akun tuyul siluman abal-abal yang tanpa foto profil, tanpa artikel, atau ada foto profil tapi tak ada artikel sama sekali, atau ada foto profil dan ada artikel dua, tiga, biji hanya sebagai kamuflase saja supaya tak dibilang akun, tuyul, akan ku akan hapus dan memutilasi sampai bersih ke akar-akarnya. Paham?

Komen akun tuyul siluman abal-abal tukang bikin kisruh akan ku mutilasi sampai bersih setelah login di laptop. Lihat saja nanti

Kalau masih belum paham juga atau memang bebal karena tak mengerti bahasa Indonesia, belajar lagi bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dikasi hati malah kurangajar, lihat saja nanti. Ku bikin modar kalian semua.

2. Aku juga tak mau menerima komen spam yang sama dan berulang-ulang ditulisan lain lalu di spam disini. Ku akan hapus dan memutilasi sampai bersih ke akar-akarnya. Supaya Anda tahu saja, kalau ada orang yang tak ku sukai, akan ku usir dengan berbagai cara. Siapapun ente, kawan maupun lawan.

3. Untuk kalian semua para penggila dan penjilat Jokowi, baik kawan maupun lawan, aku tak perduli lagi dengan kalian sekarang. Mau lanjutkan pertemanan silahkan, mau selesaikan pertemananan juga monggo pinara. Mau memusuhi aku juga silahkan, itu hak kalian. Mulai saat ini aku tak mau perduli dengan kalian lagi.

Memangnya kalian itu siapa?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun