Mohon tunggu...
Mawalu
Mawalu Mohon Tunggu... Swasta -

Mawalu

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Menikah Dengan Orang Kafir? Oh Tidak!

24 Juni 2015   18:06 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:26 3561
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Untungnya, para Hakim Mahkamah Konstitusi bukanlah kumpulan orang goblok. Mereka akhirnya dengan terpaksa  menyidangkan dan menolak seluruh gugatan warga negara yang merasa hak asasinya itu dikerangkeng. 

Sebelum menikah dulu, aku pernah berpacaran dengan wanita yang beda Agama. Jujur saja itu adalah cinta pertama ku. Namun sayangnya cinta pertama ku dulu kandas ditengah jalan. Kedua orang tuanya tak menyukai aku karena aku dianggap orang kafir. Didepan aku, ayahnya bilang sama anaknya itu, kamu mau menikah sama orang kafir?

Reseh enggak tuh?

Namun setelah ku pikir-pikir, ku renungkan, dan ku pertimbangkan dengan matang-matang, akhirnya ku putuskan hubungan kami, karena aku yakin pastinya akan bermasalah dikemudian hari.

Sebelum pamitan, aku bilang ke ayahnya itu bahwa menghayati kerohanian masing-masing orang yang jelas porsinya berbeda satu sama lainnya sekalipun tujuannya untuk mencapai keseimbangan hidup. Bapak tak bisa mengkafirkan orang lain, karena aturan yang berlaku dalam kemasyarakatan selalu berdasarkan prinsip kemanusiaan.

Itulah sebabnya sampai saat ini aku tetap berpendapat bahwa menikah beda agama adalah haram hukumnya. Hak anda untuk menikah dengan yang seiman. Karena ada tertulis, terang dan gelap tak akan mungkin bisa bersatu.

Silahkan Anda cerna sendiri maknanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun