Mohon tunggu...
Mawadathul Rohmah
Mawadathul Rohmah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa aktif Ilmu Perpustakaan di Universitas Negeri Malang.

Akun publikasi kegiatan mahasiswa S1 Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Serunya Mendongeng untuk Menghidupkan Ruang Baca Anak di Dinas Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah Kota Malang

18 Desember 2024   00:19 Diperbarui: 19 Desember 2024   20:28 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tengah kesibukan dan kemajuan teknologi yang semakin pesat, perpustakaan tetap menjadi tempat yang istimewa bagi anak-anak. Di sinilah mereka dapat menemukan dunia baru melalui buku, berimajinasi, dan belajar dengan cara yang menyenangkan. Sebagai bagian dari upaya meningkatkan minat baca dan kreativitas anak, mahasiswa dari Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang, yaitu Mawadathul Rohmah, Grace Anasstasya Telaumbanua, Firman Agung Saputra, Siti Nur Azizah, dan Laura Affa Savina, turut berkontribusi melalui kegiatan mendongeng saat adanya kunjungan anak-anak dari jenjang PAUD, TK, hingga SD ke Ruang Baca Anak di Dinas Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah Kota Malang.

Mendongeng: Seni yang Tak Lekang oleh Waktu 

Mendongeng merupakan salah satu cara yang efektif untuk menarik perhatian anak-anak. Dengan menggunakan suara, ekspresi wajah, dan gerakan tubuh, cerita yang disampaikan menjadi lebih hidup dan menarik. Saat mendongeng, mahasiswa tidak hanya menyampaikan cerita, tetapi juga mengajak anak-anak untuk berpartisipasi, seperti menirukan suara hewan, melakukan gerakan sesuai dengan cerita atau mengajak anak-anak untuk menghitung jumlah hewan menggunakan koleksi alat peraga. Suasana yang interaktif dan menyenangkan ini membuat anak-anak menjadi antusias, tertawa, dan bersemangat mengikuti alur cerita yang disampaikan.

Di sela sesi mendongeng, mahasiswa menyelipkan kegiatan ice breaking untuk mencairkan suasana dan membangun kedekatan dengan anak-anak. Permainan sederhana seperti tebak-tebakan dan lagu ceria membantu menarik kembali fokus anak-anak agar lebih antusias mengikuti cerita. Selain menyenangkan, ice breaking juga melatih keterampilan komunikasi dan kerja sama. Suasana yang penuh tawa membuat anak-anak merasa nyaman dan semakin menikmati waktu di ruang baca anak.

Kegiatan Ice Breaking. Dokumentasi Pribadi.
Kegiatan Ice Breaking. Dokumentasi Pribadi.

Dengan adanya kegiatan mendongeng dan ice breaking, Ruang Baca Anak di Dinas Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah Kota Malang tidak hanya menjadi tempat untuk membaca, tetapi juga menjadi ruang untuk belajar, bermain, dan berinteraksi. Anak-anak diajak untuk mencintai buku dan menjadikan membaca sebagai kegiatan yang menyenangkan. 

Melalui kegiatan ini, anak-anak tidak hanya mendapatkan pengalaman baru, tetapi juga terinspirasi untuk mencintai buku dan membaca. Semoga kegiatan seru ini dapat terus berlanjut dan menjadi bagian dari upaya bersama untuk meningkatkan minat baca anak di Kota Malang. Mari kita dukung perpustakaan sebagai tempat yang menyenangkan dan inspiratif bagi generasi penerus!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun