Mohon tunggu...
Maurizio Da Lopez
Maurizio Da Lopez Mohon Tunggu... Editor - Pelajar

Senang menulis dan Berpolitik

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Menilik Lebih Jauh Calon Kuat Gubernur NTT 2024

27 Agustus 2024   19:06 Diperbarui: 27 Agustus 2024   19:08 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2024 benar-benar menjadi tahun politik bagi bangsa Indonesia karena setelah Pemilihan Presiden dilaksanakan tentu dengan berbagai dinamika politik yang terjadi serta aktivitas kegiatan politik yang amat mengguncang kalangan masyarakat dan elit politik saat ini pertengahan 2024 diisi kembali dengan dinamika menjelang pemilihan kepala daerah di seluruh Indonesia secara serentak. 

Pilkada serentak tahun 2024 direncanakan terjadi pada 27 November 2024 dan akan diikuti sebanyak 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota. Salah satu provinsi yang mendapat perhatian khusus adalah Nusa Tenggara Timur atau NTT karena gubernur petahana yang juga adalah politisi Partai Nasdem, Viktor Laiskodat tidak mencalonkan diri kembali dan lebih memilih menjadi anggota DPR RI pusat meskipun dengan dinamika politik yang dinilai kurang sportif. 

Sejauh ini terdapat banyak sekali calon-calon baik dari independen maupun usungan partai-partai yang sudah menilik lebih jauh untuk bercita-cita menjadi kepala daerah tingkat I di Nusa Tenggara Timur ini namun, sampai dengan saat ini terdapat dua pasang calon kuat yang berasal dari dua koalisi besar. 

Kedua calon tersebut yaitu yang pertama Melkiades Laka Lena dan Johannes Asadoma yang diusung oleh koalisi Partai Golkar selain itu juga ada Yohanes Fransiskus lema atau yang biasa disapa Ansy Lema yang merupakan kader dan politisi PDI Perjuangan juga diusung oleh partai yang sama untuk maju dalam pilkada NTT 2024. 

Keduanya sudah semakin agresif dalam proses memenangkan hati masyarakat NTT misalnya dengan blusukan dan beberapa program sosialisasi yang mereka lakukan secara masif di beberapa wilayah Nusa Tenggara Timur selain itu juga mereka juga berpartisipasi dan turut serta dalam kegiatan-kegiatan sosial budaya agama yang ada Misalnya saja seperti Pentahbisan Uskup Agung Ende beberapa minggu lalu yang terjadi di Ende dan kegiatan sosial budaya lainnya.

Masyarakat Nusa Tenggara Timur tentu saat ini masih memiliki banyak dalam hal infrastruktur pembangunan fisik maupun non fisik sehingga masyarakat menginginkan pemimpin selanjutnya yang dapat merealisasikan program-program yang berkaitan dengan infrastruktur. 

Banyak yang menilai juga bahwa sistematika dalam proses politik yang terjadi di Nusa Tenggara Timur itu harus lebih diperbaiki lagi Tentu juga dalam hal birokrasi proses pelayanan publik yang harus lebih dipermudah bagi kelompok masyarakat kecil. 

Masyarakat Nusa Tenggara Timur juga lebih menginginkan pemimpin yang Humanis artinya mengedepankan pelayanan kepada masyarakat secara nyata tanpa perlu merendahkan,  mengata-ngatai, bahkan menghina masyarakatnya sendiri seperti yang digambarkan Gubernur Nusa Tenggara Timur pada kepemimpinan sebelumnya. 

Sebagaimana kita ketahui bahwa Melkiades Laka Lena dan Ansy Lema adalah politisi dari dua partai besar yaitu Golkar dan PDIP Perjuangan Selain itu mereka juga sama-sama mengabdikan diri kepada Nusa Tenggara Timur dengan menjadi perwakilan masyarakat di parlemen Pusat di mana mereka adalah anggota DPR RI pusat Dapil NTT I sementara Johanes Asadoma adalah mantan Kapolda NTT yang juga pernah menjabat sebagai kepala bidang hubungan internasional Polri. 

Sementara itu, di lain sisi juga terdapat calon gubernur Nusa Tenggara Timur independen, mereka adalah Simon Petrus Kamlasi yang sebelumnya adalah seorang Jendral Bintang 3 dan Adrianus Garu. Mereka adalah figur yang dirasa pantas memimpin Provinsi NTT menurut beberapa kelompok organisasi masyarakat di Nusa Tenggara Timur yang sempat dideklarasikan juga oleh Flobamora Jakarta siaga. Mereka menyatakan bahwa tidak hanya memberi dukungan dari Jakarta tapi juga akan turun ke pelosok NTT untuk memenangkan kedua figur ini.

Mari sama-sama kita berdoa kiranya pesta demokrasi di Nusa Tenggara Timur pada tahun 2024 dapat berjalan dengan baik dan lancar, tentu juga masa kampanye ini dapat diisi dengan program-program sosialisasi visi misi yang nyata dari para calon pemimpin yang nantinya akan memimpin Nusa Tenggara Timur 5 tahun kedepan sampai dengan 2029. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun