Mohon tunggu...
Maurits Albert
Maurits Albert Mohon Tunggu... -

... New Kid on The Blog...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Doa seorang suami

11 Februari 2010   02:56 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:59 520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

...maaf kalau sudah pernah baca...

Suatu hari seorang pria yg capek karena pekerjaannya, kesal dg istrinya yg dianggap hanya duduk2 di rumah, sementara ia jungkir balik mencari uang. Dia memanjatkan doanya pd Tuhan:

Tuhan, saya brgkt ke kantor, bekerja 8 jam sehari. Sementara istriku enak2 duduk di rumah. Aku ingin Engkau menukar tubuh kami sehari saja, biar dia tau beratnya cari uang.

Tuhan dengan bijaksana mengabulkan permintaan pria tsb.

Paginya, ia bangun & mendapati dirinya sebagai istri. Dimulainya hari itu dg membuat sarapan untuk seluruh keluarga, membangunkan anak2, mempersiapkan seragam mereka, serta mempersiapkan bekal sekolah mereka. Kemudian mengantar mereka ke sekolah. Lalu mampir ke bank untuk melakukan transaksi keuangan mereka , melakukan pembayaran tagihan bulanan, dilanjutkan dengan belanja, baru pulang ke rumah dan membuat pembukuan keluarga.

Di rumah ia hrs membereskan tempat tidur, menyapu, mengepel, mencuci pakaian. Setelah itu menjemput anak2 dr sekolah.

Sampai di rmh, menyiapkan makan siang mereka kemudian membantu anak2 mengerjakan PR. Pada saat anak2 tidur siang, ia mulai menyetrika sambil menonton tv.

Pukul 4.30 sore, ia mulai menyiapkan makan malam, mencuci dan memotong sayur untuk masak, dilanjutkan dengan mencuci piring kotor makan siang tadi, memasak dan menunggu suami pulang kerja, serta memandikan anak2.

Makan malam dimulai dengan sedikit keributan di meja makan karena anak2 bertengkar. Setelah makan malam, mencuci piring dan dilanjutkan dengan melipat baju yg sdh kering untuk distrika besok. Setelah mengantar anak2 tidur, jam 9 malam ia terkapar kelelahan. Hari itu ditutup dg melayani suaminya.

Pagi berikutnya ia bangun & segera berdoa : Tuhan, betapa bodohnya aku tidak menyadari bagaimana susah & mulianya seorang wanita. Aku begitu bodoh iri dengan istriku. Kembalikanlah aku ke keadaan semula.

Tuhanpun menjawab: AnakKU, engkau sdh belajar sesuatu rupanya. Aku dengan senang hati akan mengembalikanmu seperti semula. Tapi engkau harus sabar menunggu 9 bulan lagi. Engkau hamil semalam…..

Ha ha ha ha

Sumber: http://mauritsalbert.wordpress.com/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun