Kemajuan Adat Meaju di Provinsi Sulawesi Tengah

Maurina Chelsi 

12 IPS 4, SMA NEGERI 3 KABUPATEN TANGERANG

Sulawesi Tengah merupakan sebuah provinsi yang terletak di Pulau Sulawesi, lebih tepatnya  Indonesia.Sulawesi berpenduduk sekitar 3.154.000 jiwa, semuanya memiliki kesamaan etnis dan budaya, serta memiliki identitas uniknya masing-masing.

 Kearifan lokal bersifat turun temurun dan diwariskan secara lisan maupun tulisan dari generasi ke generasi.

 Di masyarakat Sulawesi, mereka dikenal sebagai tokoh lokal yang memiliki nilai-nilai positif dan membawa kebaikan.

 Sekalipun di tengah perkembangan pesat, masyarakat Sulawesi tetap memegang teguh kewajiban hidup, atau adat istiadat yang sangat kuat yang harus dipatuhi dalam kehidupan sehari-hari.

 Filosofi Tradisional Meaju 

Salah satu kearifan lokal masyarakat Sulawesi yang masih dilestarikan hingga saat ini adalah Meaju. Meaju dikenal sebagai bagian dari adat istiadat masyarakat Sulawesi.

 Meaju merupakan salah satu ritual adat yang ada di Sulawesi.

 Meskipun adat Meaju tidak diwajibkan pada acara-acara sakral, namun adat ini dikaitkan dengan acara-acara sakral dalam masyarakat Sulawesi karena memiliki makna bagi yang mengakuinya.

Pengaruh  globalisasi dan iptek terhadap kehidupan 

Pengaruh  globalisasi dan iptek memberikan dampak yang cukup besar bagi masyarakat Sulawesi.

 Masyarakat Sulawesi terbuka dan tidak menolak  perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.

 Ritual Meaju masih dilakukan dengan iringan musik, namun ritual kuno Meaju tidak diiringi musik. Musik membuat ritual meaju  menjadi indah dan membuatnya lebih sakral.

Saat ini, seiring berkembangnya teknologi, ritual meaju semakin digemari. Masyarakat semakin akrab dengan proses ritual meaju.

 Ritual Meaju di Sulawesi Tengah mencerminkan kearifan lokal yang tetap berguna di masa globalisasi dan perkembangan teknologi.

 Meski tidak wajib dalam acara sakral, meaju diakui sebagai bagian penting dari adat istiadat masyarakat Sulawesi.

 Pengaruh positif globalisasi dan ilmu pengetahuan dan teknologi diterima oleh masyarakat terbuka di Sulawesi, dan ritual Meaju tetap dilestarikan bahkan diperkaya dengan musik sehingga menciptakan suasana yang lebih sakral.

Dengan berkembangnya teknologi, ritual meaju menjadi semakin populer, menunjukkan dalam kesadaran nasional bagaimana tradisi lokal dapat hidup berdampingan secara harmonis dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.