Maureen Christy, Marshella Febriyanti, Jauza Ghaisani
Dosen: Endah Rundika Pratiwi S.Sos., M.I.Kom
Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara
Pembukaan organisasi baru bernama "Garis Literasi" membawa angin segar khususnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik yang berada di Universitas Sumatera Utara (USU). Organisasi ini resmi disahkan pada Senin (22/4/2024).
Tidak hanya berdiri sebagai organisasi di dalam Fakultasi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik saja, namun organisasi ini juga berdiri dibawah naungan Imajinasi (Ikatan Mahasiwa Ilmu Komunikasi) dan prodi Ilmu Komunikasi USU. Pelantikan kepengurusan Garis Literasi Periode 2024-2025 ini juga telah resmi dilakukan pada Kamis, 30 Mei lalu oleh ketua prodi Ilmu Komunikasi, Dra.Mazdalifah, M.Si, Ph.D. Pelantikan ini juga dilakukan sekaligus diadakannya Seminar Literasi Easy ala Gen-Z yang dilakukan di Ruang Teater Fisip USU.
Founder sekaligus ketua dari Garis Literasi, Adi Sipayung mengatakan bahwa lahirnya organisasi ini dimulai dari keinginannya yang bermimpi untuk membangun wadah yang mengembangkan minat literasi.
"Sebenarnya dari tahun lalu udah ada kepikiran untuk membuat organisasi karena memang punya mimpi untuk membangun organisasi supaya ada wadah bagi temen-temen untuk mengembangkan minat literasi, kemaren juga ada project Tular Nalar Fisip USU dan kebetulan saya terinspirasi dari situ untuk membuat adanya Garis Literasi ini," ucapnya.
Sesuai dengan nama dari organisasi ini, Garis Literasi merupakan organisasi yang fokus bergerak di bidang media literasi dan pengabdian masyarakat. Kedepannya, organisasi ini juga akan melakukan kegiatan pengabdian masyarakat untuk mengedukasi masyarakat luar kampus yang belum paham akan  literasi media.
Muhammad Nafis Athallah, salah satu mahasiswa Ilmu Komunikasi yang menghadiri undangan pelantikan Garis Literasi mengungkapkan ketertarikannya terhadap organisasi ini yang juga sesuai dengan kesenangan dan apa yang dia gandrungi sekarang.
"Sangat tertarik tentunya, saya berencana di semester berikutnya saat ada oprec saya mungkin bakal mencoba untuk bergabung dan mengirim berkas-berkas saya," ungkapnya.
Adi berharap, kedepannya Garis Literasi dapat memberikan energi positif dan edukasi kepada masyarakat luas.
"Untuk goals mungkin kami harapannya bisa memberi energi positif untuk masyarakat luas dan bisa saling bekerjasama di garis literasi, juga memberikan edukasi kepada masyarakat," ucapnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H