Mohon tunggu...
Gaya Hidup

Jauh jadi Dekat, Dekat jadi Jauh

7 September 2015   23:30 Diperbarui: 8 September 2015   00:49 609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

"Eh woi ketemuan yuk kangen banget nih” jika ada seseorang yang mengajak kita untuk ketemuan pasti kita akan merasa sangat senang apalagi jika bertemu teman lama,tetapi apa yang akan dilakukan jika sudah bertemu nanti? Berbincang-bincang? Salah. Memang pasti mereka akan berbincang bincang dan melepas rasa kangennya dana pa yang akan dillakukan setelah itu? Ya dapat kita semua ketahui, yang akan dilakukan jika bertemu teman lama adalah berfoto, hal itu sama sekalli tidak salah tetapi setelah berfoto pasti mereka akan sibuk meng-upload foto mereka di berbagai “sosmed” dan akan sibuk di dunia masing-masing. Mendekatkan orang yang jauh, menjauhkan orang yang dekat, hal ini benar benar terjadi di dalam kehidupan kita, hal yang menjauhkan kita dari orang yang dekat adalah handphone.

Indonesia adalah negara berkembang, makin meningkat perekonomian, para pekerjapun makin sibuk. Dampak yang sangat dirasakan adalah kurangnya waktu untuk berkumpul bersama keluarga dan berbincang bersama karena waktu dan tenaga sudah habis terkuras di kantor atau di sekolah. Hal ini berdampak negative dalam psikologi manusia, kurangnya komunikasi dapat meningkatkan stress. Kurangnya waktu berkomunikasi dengan orang lain membuat kita susah untuk mendapatkan teman untuk menjadi teman untuk curhat. Banyak sekali kita lihat bahwa orang orang lebih suka curhat di social media, tetapi apa hasilnya, tidak sedikit dari curhatan mereka menjadi bahan-judge orang orang yang benar benar tidak tahu apa yang mereka rasakan. Hal itu dapat membuat stress meningkat, tidak mempunya seseorang untuk teman curahan hati. Yang ke dua, prinsip “sandang pangan casan” sudah menodai hidup sehari hari kita, hall yang sering kita cari di café ataupun restoran adalah tempat charger, sangkin pentingnya handphone untuk kita maka kita akan melakukan apapun juga untuk membuat handphone kita tetap hidup atau tidak banyak dari kita memilih tempat nogkrong yang memiliki fasilitas wifi, hal ini sangat merugikan waktu kita untuk orang yang kita temui karena kita pasti akan sibuk di dunia masing-masing, hal ini sudah banyak sekali terjadi ,maka itu kafe di Amerika yang telah dibuat oleh sepasang suami istri ini membuat kafe yang tidak memfasilitasi wifi supaya kita terfokus terhadap orang yang kita temua, hal ini adalah contoh yang sangat baik dan patut dilakukan untuk negara kita ini. Yang ketiga, banyak sekali meme meme yang kita lihat di internet yang menggambarkan hape yang terkumpul di tengah  tengah, meja hal ini sangat penting kita lakukan supaya kita tidak menyianyiakan waktu yang kita punya untuk hal yang tidak penting dan menggunakannya untuk berkomunikasi dengan sesama, tapi jangan hanya dilakukan untuk difoto dan di upload di social media dan 

Semoga kita dapat melihat hal hal negative ini di kehidupan masing masing, marilah kita megubah kebiasaan kita yang lebih mementingkan berkomunikasi di dunia internet tetapi bukan dengan orang yang ada di depan kita. Gunakan waktu dengan baik, gunakanlah waktu untuk berkomunikasi dengan sesama, karena waktu untuk berkomunikasi dengan orang orang tersayang sangat langka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun