Mohon tunggu...
Maulidya Hanii
Maulidya Hanii Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi D3 Keperawatan

Hobi membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bukan Milik Tuan

28 Oktober 2022   12:46 Diperbarui: 28 Oktober 2022   13:22 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

BUKAN MILIK TUAN

Lagi-lagi senja datang membawa indahnya

Menyisihkan jingga pada awan kelabu

Sekelebat bayangmu menghampiri keteduhanku

Segudang tanda tanya yang tak pernah kau gubris

Masih tertata rapi

Dipojok ruang yang tak pernah kau mengerti

Berdebu, sampai menutupi rinduku yang tak kunjung kau temu

Hujan bulan ini cukup memberi arti

Pada rasa yang seharusnya tak pernah ada 

Sudah sejauh ini berjuang sendirian

Mengejar fatamorgana yang mengabur perlahan

Malam semakin larut

Temaram lampu semakin meredup

Tenggelam pada ribuan ekspetasi yang perlu disadari

Menampar sebuah realita sebatas cukup

Tanpa harus membuka hati yang perlahan menutup

Ku titipkan lara pada tawa

Sebagai bentuk bahagia yang menepis luka

Mengais senyum pada hantaran pura-pura

Tertera rindu yang ingin saling sapa

NAMA: Maulidia Hanisafrida

NIM: 1150022058

PRODI:D3 Keperawatan

UNIVERSITAS: Nahdlatul Ulama Surabaya

" Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia "

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun