Mohon tunggu...
Maulidya Hanii
Maulidya Hanii Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi D3 Keperawatan

Hobi membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sehat dengan Menjaga Pola Makan

27 Oktober 2022   21:01 Diperbarui: 27 Oktober 2022   21:05 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SEHAT DENGAN MENJAGA POLA MAKAN

Perlu kita ketahui bahwa menjaga pola makan adalah salah satu bentuk cara untuk hidup sehat. Karena tubuh juga nembutuhkan asupan-asupan yang bergizi bagi Kesehatan fisiknya. Sehat merupakan sebuah anugrah dari Allah yang sangat berharga dalam sepanjang hidup manusia. 

Sehat juga termasuk hal penting yang sering dilupakan oleh manusia. Secara sederhana, konsep sehat merupakan suatu keadaan dimana tubuh dapat menjalankan fungsinya dengan baik tanpa ada kedala atau rasa sakit yang dapat memengaruhi alat gerak maupun organ tubuh yang lain. 

Sebagian aspek dari Kesehatan yaitu apabila seseorang merasakan sakit, perasaan yang muncul adalah ketidakmampuan menggerakkan anggota tubuh secara sempurna dan tidak dapat memberikan daya tahan yang luar biasa dalam mengerjakan sesuatu. 

Di sinilah Kesehatan jasmani menjadi aspek yang sangat penting dalam kebugaran yang menyeluruh (total fitness) dan memberi kesanggupan kepada seseorang untuk menjalankan hidup yang produktif serta dapat menyesuaikan diri pada tiap pembebanan fisik (physical stress) yang layak dan tidak terlalu memberatkan. 

Setiap diri seseorang mungkin setuju bahwa perut adalah sumber penyakit, karena disitulah tempat seseorang mencerna dan mengoptimalkan pencernaan dengan baik. Perut berawal dari mulut, dan mulut akan terpulang pada pola makan dan kebiasaan seseorang memakan makanan. 

Maka dari itu, seseorang perlu mengontrol pola makan agar Kesehatan jasmani tetap terjaga. Jangan sembarangan dan jangan terlalu berlebihan memasukkan makanan-makanan kedalam mulut. Sebab hal itu dapat mengurangi daya tahan seseorang. Meskipun makanan itu sehat,bergizi, dan higienis, apabila seseorang memakannya dalam jumlah berlebihan, pasti akan menimbulkan dampak dan pengaruh buruk bagi tubuh. 

Masalah Kesehatan fisik memang terkait dengan penyakit yang nantinya akan menimpa seseorang. Apabila seseorang Kesehatan jasmaninya lemah, maka seseorang tersebut akan mudah dihinggapi penyakit ringan maupun berat. 

Dalam dunia kedokteran, penyakit yang mematikan atau penyakit kronis merupakan persoalan yang serius dan harus segera ditangani, apalagi penyakit tersebut menyangkut nyawa seseorang. Bila dicermati secara seksama, ternyata munculnya penyakit dalam diri seseorang itu tergantung pada kebersihan tubuh dan kewaspadaan seseorang dalam menjaga kebersihan lingkungannya. 

Kesehatan tubuh adalah potensi utama seseorang untuk dapat melakukan aktivitas hidup dan jika Kesehatan seseorang itu terganggu, maka seseorang tidak dapat melakukan aktivitasnya dengan seoptimal mungkin. 

Faktor lain yang dapat memengaruhi Kesehatan yaitu masalah genetik/ keturunan yang dapat membuat seseorang mengalami sakit atau penyakit tertentu. Sering kali keturunan menjadi problem tersendiri bagi siapa saja yang tidak mengetahui bagaimana mendeteksi sebuah penyakit. 

Penyakit yang biasanya diakibatkan oleh masalah genetik pasti akan menular dengan sendirinya. Akibatnya, seseorang yang terkena penyakit karena faktor keturunan itu agak sulit untuk disembuhkan. Namun, tidak ada salahnya jika seseorang tersebut melakukan terapi untuk mengurangi rasa sakit yang dideritanya. Hal ini sangat penting untuk dilakukan agar penyakit yang ada didalam tubuh tidak menyebar ke bagian yang lain.

Pola makan termasuk salah satu cara agar tubuh tetap menjaga stamina dan imunitasnya. Maka dari itu, seseorang perlu mengonsumsi buah-buahan atau sayur-sayuran yang mengandung banyak gizinya. Seperti mengontrol porsi makan sebagai berikut:

1.Seperenam berisi protein, yaitu meliputi protein hewani seperti telur, ikan, daging, maupun protein nabati seperti kacang-kacangan yang dapat diolah menjadi tahu, tempe, atau olahan dari biji-biji lainnya

2.Sepertiga berisi karbohidrat sebagai sumber tenaga, yaitu meliputi kentang, nasi, jagung, singkong, dan sebagainnya

3.Setengah berisi sayuran dan buah-buahan sebagai sumber vitamin, serat, dan juga mineral

Bukan hanya itu, seseorang juga perlu mengontrol makanan yang sama sekali tidak bergizi tetapi malah justru menimbulkan penyakit dan menurunkan daya tahan tubuh seseorang. Misalnya dari makanan yang mengandung banyak lemak jenuh seperti pizza, kebab, fiend freech, gorengan, dan lain sebagainya. Makanan berlemak jenuh tersebut sudah terbukti menjadi sumber banyak penyakit. Mulai dari radang tenggorokan, sakit jantung, kolesterol, hingga obesitas pada berat badan seseorang.

NAMA: Maulidia Hanisafrida

NIM: 1150022058

PRODI: D3 Keperawatan

UNIVERSITAS: Nahdlatul Ulama Surabaya

" Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia "

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun