Begitu juga sebaliknya, apabila bahasa tulis seseorang efektif, menarik, dan estetik ketika dijadikan sebagai teks pidato, misalnya, dan tidak keliru, maka retorika tulis orang itu baik.
Saat ini retorika bisa ditemukan ketika, misalnya, seorang politisi diwawancarai atau menulis di ruang publik. Para politisi ketika berbicara dan menulis sering menggunakan pendekatan sesuai norma yang berlaku yang tidak bisa disangkal. Itulah retorika politik, salah satunya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H