Hal itu disebabkan oleh sikap vocal Soekarno terhadap isu neo-koloniasme dan neo-imperalisme yang dinilai menghalangi kapitalisme Amerika dan Inggris untuk melakukan investasi dan melindungi aset-aset dua negara itu diIndonesia terutama investasi tambang emas dan minyak bumi dalam hal ideologi Amerika ingin mencegah kolonialisme berkembang di Indonesia.
Soekarno dinilai memberian peluang besar kepada para komunis sementara itu Inggris yang membawahi pesemakmuran negara-negara bekas koloninya termasuk Malaysia dan Brunei melihat Soekarno sebagai ancaman yang harus dilenyapkan.
Baik Amerika Inggris memiliki kepentingan yang sama untuk melengserkan Soekarno dan hal itu Poulgrain menyimpulkan bahwa Amerika dan Inggris merancang gerakan 30 September untuk menggulingkan pemerintahan Soekarno.Â
Konspirasi nekolim di balik G30S. Soekarno melihat peristiwa itu tidak tunggal.Menurut Soekarno peristiwa itu merupakan rekayasa unsur-unsur neo-kolonialisme dan neo-imperalisme yang biasa disebut dengan nekolim.Soekarno menyebutkan bahwa peristiwa G30S didalangi oleh 3 unsur yakni pimpinan pki yang keblinger,kelihayan kekuatan-kekuatan neo-kolonialisme dan neo-imperalise dan orang-orangyang tidak bertanggung jawab.Pernyataan Soekarno ini menunjukkan keterlibatan asing dan orang-orang yang mengambil kekuasaan.
Soekarno dalang di balik G30S .Mengingat eksekutor dari penculikan para jendral malam hari itu adalah pasukan cakra birawa yang merupakan pasukan khusus pegawal presiden.Hal ini lah yang menimbulkan spekulasi Soekarno yang merencanakan pencuikan itu atau setidaknya Soekarno mengetahui rencana itu tetapi tidak mencegahnya.
Antonie C.A Dake mengatakan peristiwa itu adalah upaya melenyapkan kekuatan-kekuatan yang menentang dirinya.Kekuatan-kekuatan itu tidak lain adalah kelompok jendral angkatan darat yang berencana untuk melakukan kudeta.
PKI dalang utama G30 .PKI bersama biro khususnya melakukan rekayasa didalam tubuh angkatan bersenjata sehingga peristiwa tersebut terjadi.PKI memperalat unsur-unsur tentara untuk melakukan perebutan kekuasaan.Motif dari peristiwa itu ialah PKI ingin menjadi partai tunggal dan menjadikan Indonesia sebagai negara komunis seperti Republik Rakyat Tiongkok.
Nugroho Notosusanto dan Ismail Saleh membuat buku berjudul "Tragedi Nasional Percobaan KUP G30 S/PKI Di Indonesia".Buku ini selama 32 tahun digandakan oleh pemerintah orde baru sebagai satu-satunya kebenaran pada peristiwa itu.Buku itu menjadi pedoman sejarah yang diajarkan disekolah-sekolah,buku itu juga yang menjadi dasar pembuatan film G30SPKI.
Tetapi para kritikus sejarah menilai bahwa teori ini mengandung kejanggalan ketika peristiwa itu terjadi hubungan PKI dengan Soekarno sedang mesra-mesranya.Bagaimana mungkin PKI melakukan kudeta untuk merebut kekuasaan sementara sasaran penculikan bukan presiden melainkan para jendral angkatan darat.
Soeharto berada di balik G30Â .Salah seorang ahli yang menyampaikan teori ini adalah Brian May. Menurutnya, ada kedekatan hubungan antara Letnan Kolonel Untung dan Letnan Kolonel Abdul Latief dengan Mayor Jenderal Soeharto.
Berdasarkan keterangan Latief dalam persidangan tahun 1968, dia menemui Soeharto pada malam 30 September 1965. Dalam kesaksiannya, dia menyatakan memberi tahu Soeharto soal adanya sejumlah perwira yang akan mengambil tindakan terhadap Dewan Jenderal.