Mohon tunggu...
Maulidia Wachidatus
Maulidia Wachidatus Mohon Tunggu... Mahasiswa - bekerja di kantor hukum dr.wijayanto setiawan SH, m.hum

saya adalah seorang mahasiswa aktif di universitas bhayangkara surabaya hobi saya berorganisasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Ubhara Surabaya Mengubah Limbah Menjadi Berkah Lingkungan di Dusun Delik Seduri, Balongbendo Sidoarjo

22 Desember 2023   11:34 Diperbarui: 31 Desember 2023   12:48 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kkn kelompok 007 ubhara surabaya - Dok. pribadi

Universitas Bhayangkara Surabaya menerapkan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswanya, salah satunya KKN yang dilaksakan oleh kelompok 007 dengan bimbingan bapak R dimas adityo di Dusun Delik Desa Seduri Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo.

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Dusun Delik  Seduri telah menjadi ajang inspiratif bagi perubahan positif dalam pengelolaan sampah. Fokus pada penggunaan sistem informasi bank sampah dan pengolahan sisa sekam padi menjadi briket telah membawa terobosan signifikan dalam upaya menjaga kebersihan dan memanfaatkan potensi lingkungan sekitar.

Dalam periode KKN yang berlangsung di Dusun Delik Seduri, mahasiswa dan penduduk setempat telah berkolaborasi dengan semangat untuk mengubah pola pengelolaan sampah. Dusun Delik Seduri, yang dikelilingi oleh lahan persawahan yang subur, menjadi sorotan utama dalam upaya mereka.

Salah satu langkah utama yang diambil adalah implementasi sistem informasi bank sampah yang inovatif. Sistem ini tidak hanya mencakup pengumpulan sampah, tetapi juga melibatkan pendataan dan pemberian insentif bagi masyarakat yang aktif dalam pengelolaan sampah mereka. Melalui sistem ini, masyarakat diajak untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dengan imbalan yang memotivasi.

kkn kelompok 007 ubhara surabaya - Dok. pribadi
kkn kelompok 007 ubhara surabaya - Dok. pribadi

Tak hanya itu, sisa sekam padi, yang sebelumnya dianggap sebagai limbah pertanian, diubah menjadi potensi baru. Kelompok KKN 007 dengan DPL Bapak R dimas adityo bersama masyarakat setempat mengolah sekam padi ini menjadi briket yang berguna sebagai bahan bakar alternatif. Proses pengolahan tersebut tidak hanya mengurangi limbah organik tetapi juga memberikan solusi yang ramah lingkungan untuk kebutuhan energi lokal.

Hasil dari kolaborasi antara mahasiswa KKN 007 dan masyarakat Dusun Delik Seduri terasa sangat nyata. Lingkungan sekitar menjadi lebih bersih, sementara penduduk juga lebih teredukasi tentang pentingnya pengelolaan sampah. Ini bukan hanya sekadar program sementara, tetapi sebuah langkah menuju perubahan perilaku yang berkelanjutan.

Selain manfaat lingkungan yang jelas, program ini juga memberikan dampak ekonomi positif. Penjualan briket dari sekam padi menghasilkan pemasukan tambahan bagi masyarakat setempat, memberikan insentif ekonomi yang signifikan.

Melalui KKN ini, Dusun Delik Seduri telah menunjukkan bahwa kerjasama antara mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah lokal dapat menghasilkan perubahan positif yang berkelanjutan dalam upaya pengelolaan sampah. Langkah-langkah ini menegaskan bahwa dengan kreativitas, kolaborasi, dan komitmen, kita dapat mengubah limbah menjadi sumber daya yang bernilai serta menjaga lingkungan untuk generasi mendatang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun