Bapak Ir. Edhi Sandra, M.Si menanggapi pertanyaan tersebut, dengan menyampaikan bahwa "Kita tidak memberikan seluruh tahapan teknis pada kegiatan kultur jaringan kepada masyarakat, Esha Flora hanya melihat goal/tujuannya saja, apakah ke arah agribisnis, pemberdayaan masyarakat ataupun ke arah bibit unggulnya. Kalau seperti dalam video yang sudah di putar di awal, ibu-ibu tadi tidak memiliki background kultur jaringan apapun. Jadi, contoh lain, mahasiswa dengan background 0% saja selama 3 bulan sudah bisa melakukan kegiatan kultur jaringan".Â
Bapak Ir. H. Masroni menyampaikan harapan dari kegiatan diskusi dan peresmian magang kultur jaringan ini yaitu "Petani kami banyaknya melakukan kegiatan pemuliaan tanaman. Karena sejak tahun 2002 belajar pemuliaan tanaman padi, jadi benih padi sudah bisa menciptakannya sendiri. Oleh karena itu, barangkai jadi dari kalensari melakukan kegiatan magang kultur jaringan, harapannya kami tidak hanya sebatas magang saja, akan tetapi bisa menjalin kemitraan secara terus menurus kedepannya".Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H