Mohon tunggu...
Maulida
Maulida Mohon Tunggu... Novelis - Admin di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)

Ibu rumah tangga yang mengabdikan diri di yayasan sosial. Menyukai jurnalistik dan sastra. Memiliki nama pena Pelo Lope dan aktif menulis sejak duduk di bangku SMP tetapi tak pernah publikasi. Sejak 2022 mulai menulis buku antologi melalui beasiswa kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Raih Hati Pelanggan dengan Kelas Bikin Kolam Konsumen

2 September 2022   23:44 Diperbarui: 2 September 2022   23:46 540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kolam konsumen merupakan salah satu strategi marketing bagi penjual online. Mereka yang berjualan di Whatsapp, Facebook, Telegram atau platform komunitas lain semestinya paham efek dari membuat kolam konsumen terhadap peningkatan penjualan. Kolam konsumen menjadi salah satu sarana meningkatkan penjualan. 

Apa itu kolam Konsumen?

Pada dasarnya kata kolam konsumen atau kolam pelanggan ini sama seperti ketika melihat kolam ikan. Kolam ikan berisi sekumpulan ikan sedangkan kolam konsumen atau kolam pelanggan berisi sekumpulan konsumen atau calon pelanggan. Indari Mastuti dalam bukunya Bikin Kolam di Whatsapp Langsung Closing Gila-gilaan menerangkan kolam pelanggan adalah sekumpulan pelanggan dan calon pelanggan yang dikumpulkan dalam satu grup atau channel. 

Broadcast List di Whatsapp merupakan salah satu contoh kolam konsumen secara sederhana. Kolam konsumen dibuat dengan tujuan untuk mengumpulkan target market dan mensosialisasikan produk baru. Tujuan lain dibuat kolam yakni untuk branding diri atau produk. Dengan membuat kolam, penjual akan lebih leluasa melakukan promosi. 

Bagaimana Jika Tidak Mau Bergabung?

Indari Mastuti menerangkan dalam kelas bikin kolam konsumen yang dirintisnya, membuat kolam konsumen dapat melalui berbagai cara. Broadcast List atau BC List di Whatsapp merupakan salah satu bentuk kolam konsumen sederhana karena di BC List ini nantinya diklasifikasikan mana calon konsumen atau pelanggan yang merespon atau tidak merespon. Calon pelanggan yang merespon akan membalas dengan rasa ingin tahu.

Lebih praktisnya, kolam konsumen biasanya dibuat di grup-grup komunitas platform media sosial online seperti Whatsapp. Agar konsumen mau masuk ke grup, tentu bukan perkara mudah. Sebaiknya jangan memasukkan orang begitu saja ke dalam grup melainkan dengan memberikan broadcast terlebih dahulu. Ajak mereka bergabung dengan sharing yang akan diberikan di grup. Jika mereka tertarik mereka akan dengan sendirinya masuk ke dalam grup. 

Cari hal paling mudah yang penjual kuasai sebagai materi sharing. Sebaiknya sesuaikan juga materi sharing dengan produk yang dijual sehingga akan mempermudah closing. Cari lebih banyak orang agar grup dapat terisi. Semakin ramai grup semakin banyak interaksi yang terjalin sehingga semakin mudah bagi penjual untuk mengelola grup. 

Bikin Betah di Kolam

Jika sudah melakukan sharing, bikin betah penghuni kolam dengan banyaknya keistimewaan. Berikan challenge agar grup lebih hectic, berikan juga giveaway dan reward peserta teraktif. Dengan keistimewaan ini grup akan semakin ramai dan penghuninya juga akan semakin betah. Hadiah giveaway atau reward dapat berupa e-book atau hal lain yang tidak memangkas profit produk yang dijual.

ilustrasi-kolam-konsumen-freepik-63122f68c3bdbf4aac61ca64.jpg
ilustrasi-kolam-konsumen-freepik-63122f68c3bdbf4aac61ca64.jpg
Tawarkan produk yang dijual sesaat setelah sharing selesai atau saat grup sedang ramai. Hal ini akan memancing konsumen untuk tertarik membeli. Berikan diskon untuk pembeli pertama, biasanya orang akan lebih tertarik membeli jika ada diskon. Cantumkan juga limited offer sebagai call to action. 

Kelas Bikin Kolam Konsumen bersama Indari Mastuti

Belajar bisnis dari buku atau mengikuti training online semua tersedia di Indscript Creative. Materi kolam pelanggan atau kolam konsumen ini lebih jelasnya dibahas Indari Mastuti dalam training online kelas bikin kolam konsumen. Di kelas bisnis ini peserta akan mendapatkan tips berbisnis langsung dari Indari Mastuti.

Guidance Book Kolam Konsumen

Bagi Anda yang merasa tidak nyaman belajar di training online, pembahasan tentang kolam ini juga ada di buku-buku karya Indari Mastuti. Salah satu buku bisnis andalan karya Indari Mastuti adalah buku berjudul Ratusan Juta Ngomzet dari Whatsapp dan Facebook. Buku ini telah terjual ratusan eksemplar dan menjadi panduan para penjual online dalam mengawali karir bisnisnya. 

Selain buku Ratusan Juta Ngomzet dari Whatsapp dan Facebook, Indari juga meluncurkan beberapa guidance book buku panduan bisnis yang khusus membahas kolam pelanggan. Beberapa guidance book yang membahas mengenai kolam pelanggan ini terdapat pada buku berjudul Bangun Kolam Pelanggan, 100 Juta dari Kolam Facebook, serta Manajemen Ngurusin Kolam. Jika Ingin mendapatkan buku ini langsung pesan saja di Tokopedia Indscript Creative atau melalui jaringan Indscript Creative terdekat. 

Raih hati pelanggan melalui sharing yang edukatif dan sesuai dengan produk yang dijual. Jangan langsung beriklan dalam kolam yang sudah dibuat. Selalu interaktif dan ramah merawat kolam pelanggan karena bisa jadi suatu hari nanti kolam ini bisa menjadi kolam reseller Anda sehingga mendatangakan banyak order. 

Sumber terkait:

Indari Mastuti, 2021. Bikin Kolam di Whatsapp Langsung Closing Gila-gilaan. Bandung: Indscript Creative.

Salam,

Maulida Fela

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun