Mahasiswa Kampus Mengajar 5 Melatih Siswa SDS Plus Ar-Rahmaniyah Berjurnalistik

TANGERANG, 1 JULI 2023---Dikutip dari laman Kampus Merdeka, Kampus Mengajar merupakan kanal pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa bersama-sama menjadi agen perubahan di dunia pendidikan. Dengan adanya kesempatan ini, mahasiswa diminta untuk kreatif dalam mengadakan program yang sekiranya dapat membangun serta melatih keterampilan siswa.

Kegiatan jurnalistik di sekolah merupakan kegiatan yang sering dilakukan oleh sebagian besar siswa di sekolah. Mulai dari penerapan mading, jurnaling membaca, jurnaling artikel, dan masih banyak yang lainnya. 

Melalui jurnalistik, semua informasi yang berkenaan dengan sekolah dapat diterima dengan mudah. Dalam artian, sekolah merupakan media informasi yang nantinya dapat digunakan dalam jurnalistik. Selain itu, jurnalistik pun merupakan langkah yang tepat dalam melatih keterampilan siswa untuk beradaptasi dengan teknologi informasi yang dewasa ini semakin berkembang pesat. Dengan begitu, siswa akan menggunakan waktunya untuk kegiatan yang bermanfaat. 

Seperti halnya kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa Kampus Mengajar 5 di SD Swasta Plus Ar-Rahmaniyah, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan. Mereka mengadakan kegiatan jurnalistik bersama dengan murid kelas 4 melalui program kerja bernama Outing Class. Kegiatan ini dilakukan guna melatih keterampilan menulis dan berbicara siswa melalui kegiatan jurnalistik yakni wawancara. 

Tema yang diadakan dalam wawancara ini diadaptasi melalui materi yang sedang dipelajari di buku ajar siswa, yakni tentang konservasi air dan tanah bersih. Untuk dapat melakukan kegiatan ini, pertama siswa akan mempelajari materi tersebut melalui buku ajar yang telah disediakan. Setelah itu, mahasiswa Kampus Mengajar akan menjelaskan tahapan wawancara yang harus dilakukan siswa. Pertama, siswa akan dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk melakukan wawancara. Setelah itu, lembar kerja berisi beberapa pertanyaan wawancara akan dibagikan ke masing-masing kelompok. Nantinya, mereka akan diminta untuk mewawancarai 3 narasumber berasal dari warga sekolah dan menuliskan jawabannya di kertas selembar yang sebelumnya sudah dibagikan. 

Selain kegiatan wawancara. Program kerja yang berbasis jurnalistik ini pun diadakan melalui kegiatan Majalah Dinding (Mading). Sebelumnya, sekolah penugasan tidak memiliki media informasi yang memadai sehingga hal tersebut lah yang membangun ide pembuatan Mading sekolah oleh para mahasiswa Kampus Mengajar 5 di SD Swasta Plus Ar-Rahmaniyah. Pada kegiatan Mading, informasi mengenai pendidikan akhlak, agama, bahasa, dan juga fakta-fakta menarik akan dilampirkan di sana. 

Sumber: km5_sdsarrahmaniyah (instagram)

Mading yang diadakan oleh mahasiswa Kampus Mengajar ini diisi oleh karya siswa dan infografis yang disesuaikan dengan tema yang ada. Beberapa Mading yang dilaksanakan di antaranya bertemakan Ramadan dan Hari Lahir Pancasila. Pada Mading bertemakan Ramadan, mahasiswa menyematkan beberapa karya kaligrafi milik siswa yang telah dikurasi dan infografis mengenai hadist-hadist tentang adab di sekolah, di rumah, maupun di lingkungan masyarakat. Sedangkan untuk Mading yang bertemakan Hari Lahir Pancasila, mahasiswa menyematkan infografis sejarah, makna beberapa kosakata bahasa Indonesia, dan juga fakta-fakta menarik berkenaan dengan Pancasila. 

Pengadaan Mading di SD Swasta Plus Ar-Rahmaniyah mendapat respon positif baik itu dari guru maupun siswa. Seperti yang dikemukakan oleh Alderiz, siswa kelas 5 SD Swasta Plus Ar-Rahmaniyah yang antusias dengan adanya mading ini, "Saya sangat senang karena mading ini dapat dijadikan sebagai tempat karya-karya siswa dipajang." ucapnya pada Selasa, 23 Mei 2023.