Mohon tunggu...
Reza Maulana
Reza Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Jember

Hobby bidang Pertanian

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Olah Limbah jadi Berkah: Tim PROMAHADESA Latih Masyarakat Sukogidri, Jember Budidaya Jamur Merang

31 Juli 2023   22:50 Diperbarui: 1 Agustus 2023   06:02 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Sukogidri adalah salah satu Desa yang ada di Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember. Salah satu sektor utama penunjang perekonomian di desa ini adalah pertanian, hal ini dapat dilihat dari 2,10 km2 atau 57,85% dari total wilayah di desa ini digunakan sebagai lahan pertanian. Padi merupakan salah satu komoditas utama masyarakat di desa ini, dalam jadinya padi sebagai salah satu komoditas utama di desa ini menyebabkan adanya penumpukan limbah jerami pada areal persawahan milik petani. Limbah jerami oleh petani belum dimanfaatkan secara optimal, umumnya limbah jerami dibiarkan menumpuk atau di bakar pada areal persawahan.

Pembakaran limbah jerami justru menimbulkan masalah baru baik bagi lingkungan maupun kesehatan. Menanggapi hal tersebut Tim Program Mahasiswa Berdesa (PROMAHADESA) dari Universitas Jember, malakukan inisiasi program berupa pelatihan budidaya jamur merang menggunakan limbah jerami padi, kegiatan ini dilakukan guna mengoptimalkan limbah jerami, menghasilkan nilai tambah masyarakat serta menciptakan kemandirian pangan untuk menunjang tambahan gizi harian masyarakat

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Kegiatan pelatihan budidaya jamur merang dilaksanakan di kediaman Kepala Desa Sukogidri pada Kamis, 20 Juli 2023. Pelatihan budidaya jamur merang dikemas dalam bentuk focus group discussion (FGD) tentang potensi limbah jerami, syarat tumbuh dan manfaat jamur merang bagi kesehatan, yang kemudian dilanjutkan dengan praktik secara langsung tentang cara budidaya jamur merang yang dilakukan oleh Tim PROMAHADESA dan masyarakat desa sukogidri. Pelatihan budidaya jamur merang sedikitnya diikuti oleh 25 masyarakat desa sukogidri yang merupakan kader posyandu.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Kegiatan ini memiliki respon positif dan menunjukkan antusiasme yang sangat baik dari masyarakat, hal ini dikarenakan masyarakat menyadari bahwa jamur merang memiliki kandungan gizi yang baik bagi kesehatan serta memiliki harga yang cukup tinggi di pasaran. Kegiatan pengabdian oleh Tim PROMAHADESA masih akan terus dilaksanakan hingga masyarakat dapat secara mandiri melakukan budidaya dan dapat melakukan pemasaran produk dengan harapan dapat menghasilkan nilai tambah dari limbah jerami dan masyarakat dapat menghasilkan bahan pangan secara mandiri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun