Mohon tunggu...
Maulana lbs
Maulana lbs Mohon Tunggu... Operator - Bagian Bordir Komputer

Bekerja Sambil Menggali Ilmu. Suka Menulis Puisi sebagai Ungkapan Perasaan. Berprinsip Mandiri.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Benda Mati

30 Oktober 2023   23:42 Diperbarui: 30 Oktober 2023   23:47 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kian hari hari merana,

mencari sebongkah benda yang mati,

tak kala semua berlomba lomba,

seperti acara mengejar hadiah.


Benda mati yang tidak berjalan,

menjadi sasaran pengejaran,

padahal hanya hinggap di dunia yang fana,

namun kerakusan menguasai jiwanya.


Sikut sikutan untuk merebutnya,

tali silahturahnmi putus dengan mudah,

diakui jika memiliki banyak benda ini,

dicaci bila tidak memiliki.


Dentuman dentuman terngiang,

suara keras muncul dari pemilik benda terbanyak,

menaikkan diri sendiri seperti diudara,

akal dan fikiran kosong tidak berpengaruh.


Hanya sepotongan kertas yang dibuat manusia,

munculnya bak menciptakan pertandingan,

yang paling banyak adalah sang pemenang,

mereka tidak tahu dunia setelahnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun