Puding telang menjadi salah satu hidangan penutup yang semakin populer karena warnanya yang cantik dan manfaat kesehatannya. Warna biru alami yang dihasilkan dari bunga telang (Clitoria ternatea) membuat puding ini menarik perhatian banyak orang, terutama bagi mereka yang gemar memadukan seni dan kuliner. Selain tampilannya yang memikat, puding telang juga dikenal memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan karena bunga telang kaya akan antioksidan.
Bunga telang sudah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mengurangi stres, dan membantu kesehatan mata. Warna biru yang dihasilkan oleh bunga ini berasal dari senyawa antosianin, yang juga berperan sebagai antioksidan. Ketika bunga telang digunakan sebagai bahan dasar puding, tidak hanya memberikan warna yang unik, tetapi juga membawa sejumlah manfaat bagi tubuh. Puding telang biasanya dibuat dengan bahan-bahan seperti agar-agar atau gelatin, santan, gula, dan tentunya ekstrak bunga telang yang telah diseduh.
Puding telang juga sangat fleksibel dalam hal variasi rasa dan penyajian. Anda bisa menambahkan susu kelapa untuk rasa yang lebih gurih, atau menggunakan susu almond untuk alternatif yang lebih sehat dan ramah vegan. Selain itu, puding telang bisa dikombinasikan dengan lapisan puding lain, seperti rasa cokelat, pandan, atau mangga, sehingga menciptakan kombinasi warna dan rasa yang lebih menarik. Bagi yang ingin cita rasa yang lebih segar, penambahan buah-buahan segar seperti mangga, kiwi, atau stroberi bisa menjadi pilihan yang sempurna.
Resep Puding Telang: Alat, Bahan, dan Cara Pembuatan
Alat-alat yang Diperlukan:
1. Panci
2. Whisk atau pengaduk
3. Gelas ukur
4. Saringan
5. Cetakan puding
6. Pisau dan talenan
7. Mangkuk besar
Bahan-bahan:
1. 10 bunga telang kering atau segar
2. 1 bungkus agar-agar bubuk (plain atau tanpa rasa)
3. 500 ml santan
4. 100 gram gula pasir (sesuai selera)
5. 500 ml air
6. 1/4 sendok teh garam
7. Buah segar (opsional, untuk topping)
Cara Pembuatan:
1. Membuat Ekstrak Bunga Telang:
Rebus 500 ml air hingga mendidih, lalu masukkan bunga telang ke dalamnya.Biarkan mendidih selama 5-7 menit sampai air berubah menjadi biru tua.Saring air tersebut untuk memisahkan bunga telang, dan sisihkan ekstraknya.
2. Mencampur Bahan Puding:
Dalam panci terpisah, campurkan santan, gula pasir, garam, dan agar-agar bubuk.Masak dengan api sedang sambil terus diaduk hingga mendidih, pastikan tidak ada yang menggumpal.
3. Menambahkan Ekstrak Bunga Telang:
Setelah campuran puding mendidih, tambahkan ekstrak bunga telang yang telah disaring.Aduk rata sampai warnanya tercampur sempurna dan biarkan beberapa saat hingga mendidih kembali.
4. Mencetak Puding:
Setelah adonan mendidih, matikan api dan tuangkan puding ke dalam cetakan yang sudah disiapkan.Diamkan hingga puding mengeras. Bisa disimpan di dalam kulkas agar dingin dan lebih nikmat.
5. Penyajian:
Setelah puding mengeras, keluarkan dari cetakan.Sajikan puding telang dengan topping buah segar seperti mangga, kiwi, atau stroberi sesuai selera untuk tambahan kesegaran.
Tips: Jika ingin membuat puding telang dengan lapisan lain, seperti rasa kelapa atau cokelat, Anda bisa membuat adonan puding lain terpisah dan menyusunnya secara berlapis setelah lapisan pertama mengeras sedikit.
Secara keseluruhan, puding telang bukan hanya sekadar hidangan penutup, tetapi juga simbol kreativitas dalam dunia kuliner. Kombinasi antara warna alami yang indah, rasa yang lezat, dan manfaat kesehatan membuatnya menjadi pilihan favorit untuk acara-acara khusus ataupun sebagai hidangan sehari-hari yang menyenangkan. Jika Anda ingin mencoba sesuatu yang berbeda, sehat, dan indah, puding telang bisa menjadi kreasi kuliner yang tepat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H