Penelitian H. Sarbazi-Azad dan N. Bagherzadeh menunjukkan pentingnya pengembangan teknologi multicore yang tidak hanya fokus pada performa, tetapi juga pada efisiensi energi dan pengelolaan sumber daya. Dengan penerapan algoritma adaptif seperti adaptive routing dan metode manajemen daya seperti GALS, studi ini memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kinerja sistem komputasi modern, sekaligus mengurangi konsumsi daya hingga 47%. Pendekatan ini tidak hanya relevan bagi industri komputasi saat ini, tetapi juga menjadi landasan penting bagi perkembangan arsitektur chip masa depan, yang akan semakin kompleks dan memerlukan efisiensi lebih tinggi.
Implikasi dari penelitian ini jelas, yakni terciptanya prosesor multicore yang lebih efisien untuk aplikasi high-performance dan embedded system. Mengingat bahwa konsumsi daya merupakan salah satu isu utama dalam desain prosesor modern, inovasi yang disajikan dalam penelitian ini dapat membawa dampak besar, terutama dalam pengembangan perangkat mobile, IoT, dan sistem real-time. Pengembangan lebih lanjut yang berfokus pada optimasi energi dan efisiensi sumber daya akan terus menjadi faktor kunci dalam mendorong batas teknologi komputasi multicore di masa depan.
Referensi
Sarbazi-Azad, H., & Bagherzadeh, N. (2012). Multicore computing systems: Architecture, programming tools, and applications. Journal of Computer and System Sciences, 79(403-405). https://doi.org/10.1016/j.jcss.2012.09.015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H