Berperilaku Cerdas di Tengah Wabah Covid-19 dengan Ikut Serta Menjaga Stabilitas Keuangan

Virus corona atau dikenal dengan sebutan covid-19 tersebut telah mewabah dipenjuru belahan dunia, salah satunya Negara kita Indonesia. Indonesia sampai pada saat ini masih berada ditengah-tengah wabah virus corona yang menimbulkan kepanikan. Salah satu kepanikan yang disebabkan oleh wabah virus ini mempengaruhi kondisi global dalam hal perekonomian dan stabilitas system keuangan (SSK) Indonesia. hal tersebut banyak disadari oleh kalangan masyarakat, namun sedikitnya peran serta dalam rangka turut berpartisipasi menjaga stabilitas system keuangan di Indonesia.

Suatu perekonomian sudah seperti mata rantai yang saling bersangkutan atau saling berhubungan. selain itu, dampak-dampak yang disebabkan salah satu rantai perekonomian juga dapat mempengaruhi pemerosotan pada perekonomian yang lainnya. Hal ini disebabkan oleh sedikitnya orang yang sadar untuk tetap menjaga Stabilitas Sistem Keuangan ditengah ketidakpastian wabah yang melanda belahan dunia.

Pada beberapa kasus yang terjadi di tengah wabah virus ini dilakukan oleh beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab dan melakukan berdasarkan kepentingan pribadi. Seperti yang terjadi pada bulan maret saat pandemi ini mulai memasuki Indonesia, sebagian oknum menimbun masker-masker yang mana pada saat itu sangat diperlukan oleh semua orang. Hal ini menyebabkan membludaknya harga pasaran masker yang tidak seperti biasanya, secara tidak langsung hal tersebut  merusak perekonomian yang sedang tidak stabil ditengah pandemic  covid-19.

Penyebaran covid-19 di Indonesia semakin meluas di berbagai penjuru. Pemerintah pun telah melakukan berbagai cara untuk memutus rantai penyebaran covid-19, seperti menerapkan pembatasan ruang gerak masyarakat mulai dari stay at home, work from home, physical distancing sampai Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang sedang diterapkan dan diperpanjang hingga saat ini. Hal ini memang benar dapat memutus rantai penyebaran virus, namun disisi lain hal tersebut justru mempengaruhi perputaran ekonomi mulai dari kegiatan produksi, penyaluran atau distribusi bahkan sampai pada konsumsi  yang berdampak pada ekonomi nasional.

Kita sebagai masyarakat yang berperan dalam subjek konsumsi harus ikut andil dalam menjaga stabilitas system keuangan, apa yang dapat kita lakukan dan bagaimana sektor rumah tangga juga berperan dalam mejaga SSK?

Kita sebagai sektor rumah tangga dapat ikut andil dalam menjaga stabilitas system keuangan. Banyak oknum yang dengan sengaja menyebarkan berita bohong atau hoaks, dalam hal ini kita perlu be smart dalam bersosial media, dengan tidak meneruskan berita hoaks tanpa mengetahui sumber yang akurat, selain itu perlunya kita untuk tidak membelanjakan keperluan yang berlebihan karena hal tersebut menjadikan barang menjadi langka dan harga membludak. Hal ini adalah salah satu dampak penyebabnya krisis moneter, banyak yang menyadari hal ini namun sedikit yang ikut andil dalam menjaga stabilitas system keuangan (SSK).

Sebelum itu kita perlu mengenali apa itu stabilitas system keuangan (SSK)? SSK adalah suatu kondisi yang memungkinkan system keuangan nasional berfungsi dengan efektif dan efisien. Adapun beberapa kasus yang menyebabkan system keuangan tidak stabil seperti:

1. Harga barang naik, hal ini juga dapat disebabkan karena terjadinya barang yang langka dan menyebabkan harga barang menjadi naik. Dalam hal ini kita dapat membantu menstabilkan keuangan dengan menjadi konsumen yang cerdas, tidak menimbun barang sehingga menjadi langka dan mengkonsumsi sesuai kebutuhan. 

2. Terjadi penarikan dana besar-besaran oleh masyarakat di berbagai bank yang menyebabkan terjadinya kersulitan likuiditas pada sejumlah bank.

Dalam hal ini, Bank Indonesia telah berperan penting untuk tetap menjaga stabilitas sitem keuangan (SSK) seperti; Menjaga kestabilan atau stabilitas moneter dan mengatur kelancaran system pembayaran, yaitu pemindahan sejumlah keuangan dari pihak satu ke pihak lainnya, dengan begitu Bank Indonesia dapat menjaga perputaran keuangan dan menjaga stabilitas system keuangan.

Tetap bijak dalam bermedia social dengan tidak menyebarkan hoaks atau isu yang dapat menimbulkan kepanikan, dan berperilaku cerdaslah di tengah wabah virus corona ini dengan ikut andil dalam menjaga stabilitas system keuangan, setidaknya dalam hal ini kita menyiptakan sesuatu yang berdampak positif!