Mohon tunggu...
Mauidotul Hasanah
Mauidotul Hasanah Mohon Tunggu... Lainnya - Sastra Inggris'17, Universitas Trunojoyo Madura

Be yourself

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dampak Covid-19 terhadap Mahasiswa

30 April 2020   09:40 Diperbarui: 30 April 2020   09:50 2271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Corona virus atau biasa disingkat dengan COVID-19 ber dampak secara langsung yang dialami oleh pegawai, orang yang bekerja dan selain itu covid-19 ini juga berdampak pada mahasiswa serta perguruan tinggi. Dampak yang terjadi akibat pandemic ini selain dituntut untuk tetap dirumah saja berdasarkan anjuran pemerintah, perkuliahan yang biasa terjadi secara tatap muka pun berubah menjadi kuliah jarak jauh atau Daring. Tujuan diterapkannya hal ini agar memutus rantai penyebaran covid-19 namun tetap melakukan perkuliahan.

Adapun dampak secara langsung yang dialami oleh banyak mahasiswa, salah satunya mahasiswa di Universitas Trunojoyo Madura. Mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah seperti;  Surabaya, Sidoarjo, Bojonegoro, Ngawi, Ponorogo dan bahkan dari Padang mengalami rasa cemas dan bingung. Mereka bingung dengan pemberitahuan mengenai liburan yang awalnya hanya sampai tanggal akhir maret kemarin dan keputusan akhir bahwa perkuliahan secara daring diperpanjang sampai 26 juni 2020 mendatang.

Mahasiswa yang seharusnya di wisuda bulan maret kemarin dan akan mendapatkan gelar sarjana pada akhirnya ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan. Selain itu mahasiswa yang memprogram skripsi pun mendapatkan kendala seperti kesulitan melakukan observasi yang mengharuskan terjun ke lapangan langsung. Mahasiswa yang akan melakukan sempro atau bahkan sidang skripsi pada akhirnya menggunakan jalan alternative dengan melakukan secara daring.

Selain itu dampak lainnya, mahasiswa yang memperkirakan pandemic ini tidak akan sampai akhir semester, mereka kembali kerumah dengan masih meninggalkan barang-barangnya dikos. Hal ini menimbulkan rasa cemas dan bingung, dikarenakan ditakutkan barang-barangnya ada yang hilang, namun untuk kembali mengambil itu justru tidak memungkinkan.

Mahasiswa juga merasa bingung ketika terjadi kendala internet serta semakin meningkatnya penggunaan kuota internet saat melakukan perkuliahan daring, harapan dari mahasiswa semoga pemerintah segera dapat menangani pandemic ini dan dapat segera berakhir serta aktivitas dan perkuliahan dapat berjalan seperti sedia kala.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun