Mohon tunggu...
Maudy OktavianiFrismana
Maudy OktavianiFrismana Mohon Tunggu... Musisi - international relation universitas jember

hobi saya berenang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penyebab dan Dampak Inflasi: Studi Kasus Negara Indonesia

19 Maret 2023   22:29 Diperbarui: 19 Maret 2023   22:43 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Biaya produksi yang tinggi dapat menyebabkan produsen menaikkan harga jual untuk mempertahankan profit mereka. Kenaikan harga energi dan komoditas juga dapat berdampak pada kenaikan harga barang dan jasa, sementara devaluasi nilai tukar mata uang menyebabkan harga impor naik.

Dampak inflasi terhadap perekonomian Indonesia juga cukup signifikan. Salah satu dampaknya adalah terjadinya penurunan daya beli masyarakat, sehingga dapat menurunkan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Selain itu, inflasi juga dapat memicu kenaikan suku bunga, yang berdampak pada menurunnya minat investor untuk berinvestasi di Indonesia. 

Hal ini dapat memperburuk perekonomian Indonesia yang sudah mengalami resesi akibat pandemi COVID-19. Dampak lainnya adalah meningkatnya biaya hidup dan sulitnya memenuhi kebutuhan pokok masyarakat. Inflasi juga dapat menyebabkan ketidakstabilan politik dan ekonomi serta kerugian bagi investor dan pengusaha. Kenaikan harga dapat memicu protes dan ketidakpuasan masyarakat terhadap pemerintah, sehingga dapat mempengaruhi stabilitas politik di negara tersebut.

Untuk mengatasi inflasi di Indonesia, pemerintah telah melakukan beberapa upaya. Salah satunya adalah dengan menstabilkan nilai tukar rupiah, dengan cara menaikkan suku bunga dan menjaga likuiditas pasar. Selain itu, pemerintah juga telah menetapkan kebijakan untuk menurunkan biaya produksi, misalnya dengan memberikan subsidi bagi produsen. 

Pemerintah juga telah menetapkan target inflasi sebesar 2-3% setiap tahun, dan melakukan koordinasi dengan Bank Indonesia untuk mencapai target tersebut. Solusi untuk mengatasi inflasi di Indonesia dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti mengendalikan pengeluaran pemerintah dan menerapkan kebijakan moneter yang tepat.

 Bank Indonesia sebagai bank sentral Indonesia telah melakukan beberapa upaya untuk menstabilkan harga, seperti menaikkan suku bunga dan mengeluarkan kebijakan moneter yang ketat. Pemerintah juga perlu memperhatikan keseimbangan antara penawaran dan permintaan barang dan jasa, dengan cara meningkatkan produksi dan mengurangi impor.

Dalam kesimpulannya, inflasi adalah masalah ekonomi yang cukup serius di Indonesia. Inflasi dapat berdampak buruk pada perekonomian suatu negara, terutama pada daya beli masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah perlu melakukan berbagai upaya untuk menstabilkan harga dan menurunkan inflasi. Dengan adanya kerja sama antara pemerintah dan Bank Indonesia, diharapkan inflasi di Indonesia dapat ditekan dan perekonomian Indonesia dapat tumbuh secara stabil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun