Mohon tunggu...
Herman Wijaya
Herman Wijaya Mohon Tunggu... profesional -

Penulis Lepas.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ketika Sandiaga Uno Mulai Curi Start Kampanye

18 Agustus 2018   08:40 Diperbarui: 18 Agustus 2018   11:20 1167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sandiaga ikut menyanyi bersama Steven & The Coconuttreez (Dok. Pribadi)

"Sandiaga Uno Janji Tingkatkan Pariwisata di Jalan Jaksa", judul tulisan di Tribunnews.com. Isinya antara lain mengatakan:  Bakal calon wakil presiden, Sandiaga Salahuddin Uno, menjanjikan sejumlah perubahan bagi warga di Jalan Jaksa, Jakarta Pusat.

Pernyataan itu disampaikan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu saat menyambangi Jalan Jaksa untuk menyaksikan acara peringatan Hari Ulang Tahun ke-73 Republik Indonesia.

"Merdeka dari kemiskinan, merdeka dari pengangguran, merdeka dari harga mencekik," ujar Sandiaga, ditemui di Jalan Jaksa, Jakarta Pusat, Jumat (17/8/2018).

"Rayakan HUT RI di Jl. Jaksa, Sandiaga Dipeluk Emak Emak", judul Detik.com;"Saat Sandi Balap Karung di Jalan Jaksa", judul Kumparan.com;"Sandiaga Balap Karung Lawan Warga Jalan Jaksa", judul di ANTARA. News. Dan banyak lagi media yang menulis kedatangan Sandiaga Uno ke jalan jaksa.

Kehadiran awak media yang tiba-tiba di Jalan Jaksa juga tentu bukan spontan. By design. Entah kalau mereka memang bertugas untuk memantau terus pergerakan Sandiaga Uno sejak memdeklarasikan jadi Calon Wakil Presiden.

Entah masuk kategori apa kunjungan Sandiaga Uno ke Jalan Jaksa kemarin: silaturahmi? Sosialisasi atau kampanye? Atau sekedar pamitan dengan segelintir warga yang pernah dipimpinnya selama beberapa bulan.

Yang pasti Sandiaga Uno tidak kedatangannya sia-sia, harus ada dampak bagi elektabilitasnya ke depan. Media perlu dilibatkan untuk memberitakan. Supaya menarik, gimmick diciptakan.

Berdasarkan keputusan Komisi Pemilihan Umum, tanggal 23 September 2018-13 April 2019 adalah masa kampanye calon angota DPR, DPD, dan DPRD serta pasangan calon presiden dan wakil presiden.

Jadi Sandiaga sudah mencuri start duluan. Apakah ini bisa dibenarkan atau dianggap melanggar aturan? Tergantung Bawaslu yang bisa menilainya. Selamat berkampanye!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun