Mohon tunggu...
Herman Wijaya
Herman Wijaya Mohon Tunggu... profesional -

Penulis Lepas.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Malam Anugerah FFI di Kota Banyak Aksi

16 Desember 2017   10:01 Diperbarui: 16 Desember 2017   10:07 819
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika melihat persoalan lump sum yang sampai saat ini entah ke mana rimbanya dan situasi di Kota Manado sendiri pada saat pelaksanaan acara puncak FFI berlangsung, perlu dipertanyakan, apakah Pemprov Sulut benar-benar mampu (serius) menjadi tuan rumah event perfilman nasional.

Jangan sampai kesediaan menjadi tuan rumah hanya sekedar menunjukkan "aksi" (gaya-gayaan) semata, seperti ungkapan yang sangat terkenal di Manado "Lebih baik kalah nasi daripada kalah aksi". Padahal kegiatan itu sangat memberatkan APBD Sulut. Maju Terus Film Indonesia! (why16661@gmail.com)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun