Mohon tunggu...
Matondang Matondang
Matondang Matondang Mohon Tunggu... -

Nama saya matondang. Saat saya tidak sedang Jogging di Bukit-bukit bandung dan jalan-jalan dengan mengendarai motor. Saya bekerja sebagai freelance engineer. Saya memiliki hobi membaca dan menulis tentang sains fiksi.Sekarang saya sedang belajar menulis Semoga berkenan dan menyukai tulisan saya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Renungan Saat Gagal dan Kecewa

5 Mei 2016   14:07 Diperbarui: 5 Mei 2016   18:15 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat sedang gagal dan kecewa dalam hidup hendaknya kita selalu mengingat kalau kita sedang berdiri diatas sebuah planet yang berevolusi dan berputar 700 miles per jam. Planet kita berputar dalam orbit mengelilingi matahari dengan kecepatan 19 miles per detik.

Matahari sendiri adalah sumber energi di galaksi kita.  Matahari, saya dan kita semua da  semua bintang yang kita lihat bergerak 6 juta miles sehari dari dalam norma arm di galaksi yang disebut "Milky Way".

Galaksi Milky way terdiri dari 100 Miliar bintang lain selain dari Matahari. Jarak dari ujung ke ujung galaksi ini 2000 tahun cahaya.

Di tengah galaksi ada gumpalan setebal 10 ribu tahun cahaya. Dari bumi ketengah galaksi ini jaraknya 3 ribu tahun cahaya.  Setiap 200 juta tahun sekali bumi mengintari galaksi ini.

Sementara galaksi Milky Way ini hanya satu dari triliunan galaksi lainnya dalam alam semesta yang terus berkembang dalam kecepatan cahaya.

Jadi ingatlah setiap kali kita merasa kecil dan tidak berdaya. Betapa menakjubkannya kita bisa hidup di dunia ini. Dan berdoa kalau ada kehidupan lain yang lebih intelijen di luar sana. Karena yang pasti banyak sekali orang bodoh menyebalkan di bumi ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun