Mohon tunggu...
Mathilda AMW Birowo
Mathilda AMW Birowo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, Konsultan PR

Lebih dari 35 tahun menggeluti bidang Corporate Communication. Organisasi: Ketua Umum Alumni Katolik Universitas Indonesia (Alumnika UI) Dewan Pengurus Pusat Wanita Katolik Republik Indonesia Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Dosen Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara Dosen Komunikasi Vokasi Universitas Indonesia Konsultan Public Relations Anyes Bestari Komunika Penulis Buku Gramedia (terdaftar) Trainer Gramedia Akademi Trainer Pusdiklat KOMINFO Pendidikan: Deakin University - STA Multifaith Leadership for Women Organization London School of Public Relations - M.Si FISIP UI - Sarjana Komunikasi Fakultas Sastra Belanda UI - D3 Cambridge University / LSPR - Managing Information Certification Lemhannas RI, PPRA 64 Penerbitan Buku: Becermin Lewat Tulisan (Gramedia Pustaka Utama) 1001 Virus Cinta Keluarga (Gramedia Widiasarana Indonesia) Brand Yourself (Gramedia Widiasarana Indonesia) Mengembangkan Kompetensi Etis di Lingkungan Kita (Gramedia Widiasarana Indonesia) Melati di Taman Keberagaman Praktik Kepemimpinan Perempuan di Indonesia dan Australia (Gramedia Widiasarana Indonesia) Pencapaian/Penghargaan: Australia Awards Indonesia, STA Scholarship Indonesia Wonder Women, Universitas Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Pembangunan Indonesia di Bidang IKN: Holistik, Terpadu, Partisipatori

18 April 2022   18:37 Diperbarui: 19 April 2022   22:04 831
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meski kepindahan dilakukan secara bertahap, namun keterlibatan masyarakat lokal juga diharapkan guna tetap menjaga adat dan tradisi yang berlaku. Bahkan pada saatnya nanti, masyarakat setempat akan berperan dalam pembangunan dan aktifitas IKN.  Wilayah Kalimantan relatif tidak sulit karena pada dasarnya penduduk brsifat inklusif dan sangat bhinneka.

Persiapan pembangunan phisik maupun non phisik  selalu diawali dengan visibility study  menyeluruh dan terpadu serta tematik dan kewilayahan. 

Dalam hal sinkronisasi kebijakan tingkat pusat dan daerah, diharapkan tidak ada gap antara Kaltim dan wilayah sekitarnya. Pemerintah menyadari bahwa  kehadiran IKN tak boleh mengurangi pembangunan yang berlangsung di Kaltim. 

Untuk itu perlu meneropong persoalan regulasi dari pendekatan Helicopter View  sehingga pembangunan tidak hanya fokus di satu sisi dan sisi lain terabaikan. Pembangunan IKN akan mencakup wilayah segitiga  termasuk Samarinda dan Balikpapan secara menyeluruh dan terintegrasi.

Bagaimana agar projek besar IKN yang telah dipersiapkan sedemikian rupa, tetap dapat berlangsung meski melewati beberapa kali pemilu? Tantangan besarnya pada sustainability, salah satu upaya untuk mengamankan komitmen kelangsungan visi IKN ini adalah melalui UU sebagai kekuatan legitimasi. 

Di luar itu tentunya peran dari masyarakat untuk memahami secara komprehensif tentang IKN, melalui kekuatan rakyat diharapkan konsistensi terlaksananya mega proyek ini dapat berlangsung. 

Pembangunan fundamental tak dapat dilakukan dalam sekejap, rencana pemindahan Ibukota negara telah dikemukakan sejak jaman Presiden Soekarno dengan menunjuk Kalimantan sebagai kota pilihan yang dianggap relatif aman dan representatif. 

Eksekusi baru dapat berlangsung saat ini, demikian juga pembangunan prasarana jalan tol telah lama dicanangkan. Dalam hal ini perlu  memenangkan hati, pikiran rakyat untuk terus membentengi visi misi  pembangunan IKN.

Konsep Ekonomi Hijau -- Efisiensi dan daya saing ekonomi

Salah satu strategi transformasi ekonomi adalah melalui ekonomi hijau dan pembangunan rendah karbon guna mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan sosial bersama dengan menjaga kualitas lingkungan. Indonesia memiliki potensi green market yang cukup besar, khususnya pada perempuan dan milenial,  75%  investor tertarik pada sustainable investing. 

Maka, dampak perubahan iklim dikelompokkan dalam 3 aspek: ekonomi, sosial, dan lingkungan. Penciptaan Teknologi memandang sektor hijau domestik yang kuat dalam menghadirkan teknologi terbaru yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik negara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun