Kegiatan ini sering disebut pesugihan. Cerita Timun Mas mungkin menggambarkan orang yang rela membuat keputusan dengan cara yang menyimpang. Kisah ini mencapai puncak ketegangan ketika Timun Mas dengan susah payah melepaskan diri dari kejaran raksasa sebagai akibat dari perbuatan Ibunya? Mengapa pula Timun Mas harus didera derita akibat perbuatan Ibunya?
Bagi saya, cerita Timun Mas ini tidak hanya semata-mata mengisahkan betapa manusia dapat berjuang melewati kesulitan dengan aneka kecerdikannya.Â
Cerita ini juga mengajarkan bahwa manusia tidak bisa lepas dari karma. Betapa perbuatan manusia di masa lalu selalu membuahkan akibat baginya kelak. Lantas, apakah keinginan tokoh Ibu untuk memiliki seorang anak adalah keinginan yang keliru? Tentu saja tidak.
Namun cerita Timun Mas menunjukkan bahwa permintaan selalu membawa akibat. Maka, hati-hatilah dalam meminta atau memohon atau berdoa. Setidaknya kita mempertimbangkan dengan matang cara kita meminta, kepada siapa kita meminta, apa dampak dari permintaan kita.
Apakah kita siap menerima akibat dari keinginan kita?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H