Mohon tunggu...
Dwi Mukti Wibowo
Dwi Mukti Wibowo Mohon Tunggu... lainnya -

Mari kita bergandeng tangan untuk membantu mereka-mereka yang masih bisa kita tolong dan selamatkan masa depannya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menanam Benih Jiwa Sosial

12 Desember 2014   16:08 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:27 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14182518002087409911


Siswa siswi SMP Yasporbi I Peduli Pada Sesama (copyrights:DMW)
Ada rasa bangga, haru dan bahagia, saat anak didikku di SMP Yasporbi I, Jakarta telah menorehkan sejarah – sejarah keperdulian akan kesetiakawanan sosial mereka pada saat mengunjungi para penderita cacat tuna ganda. Aku salut, di usianya yang masih belia, telah muncul benih benih jiwa sosial yang akan tumbuh subur manakala mereka memahami makna dibalik kegiatan mulia yang telah dilakukannya. Mereka memperoleh pelajaran yang sangat berharga, saat mengetahui bahwa kondisi mereka jauh lebih beruntung dari pasien tuna ganda yang dijenguknya. Mereka juga sadar, bahwa masih ada ciptaan Tuhan lainnya yang memerlukan kiprah dan kontribusi kita karena ketidakberdayaannya. Momentum ini telah menyematkan rasa empati di relung hati para anak mama yang masih culun ini. Aku yakin, rekaman kejadian ini akan terpatri dalam relung hati dan merubah pola berpikir anak didikku nantinya. Apalagi sepulang dari ruangan ini mereka sudah memiliki gagasan sebagai langkah lanjutan hasil kunjungannya. Para pengurus OSIS ini telah memiliki pemikiran untuk menggalang dana yang akan disumbangkan pada yayasan pengelola penyandang cacat tuna ganda ini. Mereka sepakat untuk menyelenggarakan pentas seni yang didukung oleh artis ibukota. Atas inisiatif dan ide kreatif anak anak yang sebentar lagi akan ujian ini, dunia pendidikan boleh bangga, karena telah memiliki tunas tunas bangsa yang tidak saja pandai, tetapi juga berjiwa sosial serta perduli terhadap persoalan bangsanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun