Mohon tunggu...
Abdullah Azzam
Abdullah Azzam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Traveller, Fotografer, Videografer

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Otomatisasi Lampu Penerangan Makam di Padukuhan Dlaban yang Dilakukan Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro

15 Agustus 2022   13:06 Diperbarui: 15 Agustus 2022   13:09 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa KKN Reguler TIM II Universitas Diponegoro menjalankan salah satu program monodisiplin yaitu mengotomatisasi lampu penerangan pada makam di Padukuhan Dlaban, Kalurahan Sentolo, Kabupaten Kulon Progo. Program ini dilaksanakan pada hari sabtu, (13/08/2022) dan alat yang dibuat berfungsi dengan baik.

Dokpri
Dokpri

Lampu yang dulunya dioperasikan secara manual dengan menggunakan saklar, kini bisa dioperasikan dengan menggunakan sensor. Sensor tersebut adalah sensor cahaya yang bekerja memanfaatkan sinar matahari. 

Dimana akan bekerja menyalakan lampu saat cahaya disekitarnya gelap, dan akan mematikan lampu saat cahaya disekitarnya terang. Otomatisasi lampu ini tentu dapat berguna bagi masyarakat, masyarakat tidak perlu lagi untuk mematikan atau menyalakan lampu, semua sudah serba otomatis.

Dokpri
Dokpri

Dalam pembuatan lampu otomatis berbasis sensor ini dibuat karena permasalahan di padukuhan dlaban ini yaitu sering lupanya masyarakat dalam mematikan lampu sehingga mengakibatkan borosnya pemakaian listrik.

Oleh sebab itu mahasiswa membuat lampu penerangan pada makam menjadi otomatis agar tidak perlu lagi menggunakan tenaga manusia dalam menyalakan dan mematikan lampu serta dapat menghemat listrik. 

Pastinya dengan program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat padukuhan dlaban untuk kedepannya.

Dengan adanya program monodisiplin ini, diharapkan bisa bermanfaat karena lampu penerangan pada makam sudah bekerja otomatis tanpa adanya tenaga manusia untuk menyalakan dan mematikan lampu serta dapat menghemat listrik. 

Mahasiswa juga berharap kedepannya bukan hanya lampu makam saya yang bekerja otomatis namun lampu jalan, lampu rumah -  rumah di Padukuhan Dlaban ini dapat menggunakan system otomatis ini supaya bisa menghemat dalam penggunakan listrik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun