Mohon tunggu...
Masykur Mahmud
Masykur Mahmud Mohon Tunggu... Freelancer - A runner, an avid reader and a writer.

Harta Warisan Terbaik adalah Tulisan yang Bermanfaat. Contact: masykurten05@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Membaca Sejak Kecil, Membesarkan Anak tanpa Smartphone

27 Januari 2025   10:22 Diperbarui: 27 Januari 2025   10:22 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
membaca buku bersama anak|freepik.com

Kehadiran teknologi telah merubah pola interaksi orang tua dan anak. Banyak penelitian memaparkan fakta mengejutkan bagaimana teknologi berdampak pada penurunan fungsi kognitif. 

Minat baca anak erat kaitannya dengan pola interaksi orang tua. Gaya asuh dengan intensitas paparan smartphone mengalihkan perhatian anak pada hal-hal yang 'negatif'.

Memberikan smartphone pada anak menunjukkan sebuah tindakan ceroboh. Buruknya lagi, beberapa orang tua memberi keleluasaan penuh pada anak dengan menyerahkan smartphone begitu saja.

Saat mengajak anak makan di luar dua hari yang lalu, saya menyaksikan dua orang anak memegang smartphone. Keduanya masih berumur 6 dan mungkin 8 tahun. Mereka berjalan sambil melihat ke layar tanpa menghiraukan orang lain di sekitar.

Di beberapa kesempatan yang lain, saya sering menemukan anak di bawah 10 tahun makan sambil memegang smartphone. Orang tua mereka juga terlihat sibuk dengan smartphone di tangan. 

Anak kehilangan momen terbaik bersama orang tua. Smartphone mengambil alih dunia anak dalam genggaman layar. Sebuah fenomena unik di hampir rata-rata sudut tempat.

"Ketika anak-anakmu tumbuh, mereka mungkin melupakan apa yang kamu katakan, tetapi tidak akan melupakan bagaimana kamu membuat mereka merasa." - Kevin Heath

Anak tumbuh dengan keterlibatan emosi. Orang tua yang tak berinteraksi dengan anak kehilangan momen penting bersama anak. 

Umur 1-3 tahun seorang anak merekam apapun yang dirasa. Tanpa berinteraksi dengan anak, orang tua sejatinya sedang membangun jurang pemisah. Jurang itu hadir dari pembiaran dan kebodohan orang tua menyerahkan smartphone kepada anak. 

Kedekatan orang tua dan anak hadir melalui ikatan emosional. Smartphone mengambil alih peran orang tua, sehingga ikatan emosional lenyap seketika. 

Membaca Buku tanpa Smartphone

Jika anda ingin melahirkan seorang pembaca, maka jauhkan smartphone dari anak. Itulah langkah awal yang mesti dilakukan. Jika anak telah terpapar smartphone, emosi terganggu dan fokus melemah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun