Mohon tunggu...
Masykur Mahmud
Masykur Mahmud Mohon Tunggu... Freelancer - A runner, an avid reader and a writer.

Harta Warisan Terbaik adalah Tulisan yang Bermanfaat. Contact: masykurten05@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Jangan Takut Bersedekah, Pahalanya Berlimpah

19 Maret 2024   18:05 Diperbarui: 19 Maret 2024   18:05 738
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jangan takut bersedekah|freepik.com

Kenapa kita dianjurkan untuk bersedekah? apa hikmah yang terkandung di dalamnya?

Diantara hikmah bersedekah adalah :

  • 1. terhindar dari musibah
  • 2. terbukanya pintu rejeki 
  • 3. mendapatkan ketenangan dalam hidup 

Siapa yang tidak ingin mendapatkan ketiga hal ini?

Allah sudah memberikan kabar gembira melalui firmannya dalam Al-Quran mengenai keutamaan bersedekah. 

"Perumpamaan orang-orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah adalah seperti (orang-orang yang menabur) sebutir biji (benih) yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan (pahala) bagi siapa yang Dia kehendaki. Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui." [Al-Baqarah, 261]

Perhatikan bagaimana Allah memberi gambaran tentang orang-orang yang mau menginfakkan hartanya di jalan Allah. Ibarat menabur sebutir benih yang kemudian tumbuh dengan tujuh tangkai, lalu setiap tangkai menghasilkan seratus biji.

Begitulah gambaran orang yang bersedekah. Balasannya berkali lipat. Sekilas harta berkurang, namun pada hakikatnya Allah gantikan dengan kenikmatan hidup, terhindar dari mara bahaya dan terbukanya pintu rejeki yang lain.

Memaknai rejeki tidaklah dengan uang semata. Ada rejeki yang tidak berbentuk uang, seperti kedamaian dalam hidup. Itulah yang didapat dengan bersedekah. 

Sebaliknya, orang-orang yang menahan hartanya alias pelit, maka hidupnya selalu dipenuhi dengan kewasapadaan. Takut hartanya dicuri dan condong tidak pernah puas dengan apa yang sudah diperoleh. 

Cara Bersedekah

Artinya: "Kamu sekali-kali tidak akan memperoleh kebajikan (yang sempurna) sebelum kamu menginfakkan sebagian harta yang kamu cintai. Apa pun yang kamu infakkan, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui tentangnya." [Ali Imran, 92]

Ketika bersedekah, ambillah harta terbaik kita agar mendapat keutamaan melakukan kebajikan. Tentu ini tidak mudah, apalagi berhubungan dengan harta yang paling kita cintai. 

Namun, ketika hati ini ikhlas memberi, ia akan memberi yang terbaik. Begitulah makna kesempurnaan dalam bersedekah. Tidak ada beban dalam menginfakkan harta selain memilih dari bagian harta terbaik yang kita punya. 

Apakah ada cara bersedekah yang lain jika tidak memiliki harta?

Tentu saja ada. Rasulullah telah memberi cara melalui hadisnya berikut ini :

"Pada setiap ruas tulang seseorang di antara kalian di setiap pagi ada kewajiban sedekah. Setiap bacaan tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, tiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, dan mencegah kemungkaran adalah sedekah. Namun, semua itu dapat dicukupi dengan salat dua rakaat yang dikerjakan seseorang di waktu dhuha." (HR Muslim dalam kitab Zakat bab Penjelasan bahwa Kata Sedekah Digunakan untuk Setiap Jenis Kebaikan)

Nah, dikala kita sedang tidak memiliki harta, maka bersedekahlah dengan bertasbih, bertahlil, bertahmid, dan bertakbir. Bahkan, kesemua ini juga bisa digantikan dengan shalat dua rakaat di waktu dhuha.

Bukankah mengerjakan amalan sunnah di waktu Ramadan pahalanya berlipat ganda?

Oleh karenanya, jangan sia-siakan waktu pagi tanpa mengerjakan shalat dhuha minimal dua rakaat. Kita punya kewajiban untuk menginfakkan sebagian dari harta kita untuk orang yang membutuhkan. 

Manakala kita dalam keadaan tidak berharta, gantikanlah dengan mengerjakan amalan lainnya yang setara dengan bersedekah. Bahkan, kebaikan yang kita lakukan juga dihitung sebagai sedekah di sisi Allah. 

Khususnya di bulan Ramadan, jagalah lisan kita dari berkata yang tidak baik. Itu juga bagian dari melakukan kebaikan. Jika mampu, serulah orang untuk mengerjakan kebajikan bersama-sama dan cegah kemungkaran saat kita melihatnya. 

Sedekah di sisi lain juga bermanfaat untuk mensucikan harta kita. Boleh jadi, sebagian dari harta yang telah kita dapatkan tidak suci. Maknanya, cara kita memperolehnya kemungkinan tidak sesuai dengan ketentuan agama.

Ada satu lagi cara bersedekah, yakni melakukan hubungan suami istri. Tapi, ini khusus bagi yang sudah menikah dengan sah. Kalau belum, jangan coba-coba ya.......!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun