Strategi Menjawab Reading Matching Headings IELTS

Pagi ini saya mengajar kelas IELTS dengan materi Matching Headings. Pada dasarnya soal tipe Matching Headings sama seperti soal Main Idea di TOEFL ITP.

Untuk menjawab soal Matching Headings, strategi di awal perlu dibentuk agar waktu membaca text tidak terlalu lama. Biasanya, rata-rata text bacaan, ada sekitar 13 soal.

8-10 soal Reading IELTS bisa berupa Matching Headings. Jadi, untuk mendapatkan nilai maksimal, ada baiknya untuk mempelajari tehnik menjawab yang baik. 

1. Pahami Keywords di setiap Heading

2. Scan/Skim Keywords dengan cepat di text bacaan

3. Pahami Topic Sentence di setiap paragraf

4. Perhatikan Supporting details (examples) pada setiap paragraf.

Nah, mari coba kita bahas dengan rinci di bawah ini.

Baca juga: Mau Ambil IELTS, Baiknya Versi Paper-Based atau Computer Based?

Pertama, saat mendapatkan soal Reading yang berupa Matching Headings, pastikan dengan cepat mencari Keywords atau kata kunci. Biasanya, keyword bisa berupa noun atau verb.

Setelah mengunci keyword, langsung terapkan tehnik scanning, yaitu membaca cepat tanpa perlu tahu makna. Tujuannya hanya mencari posisi keyword di pagragraf. 

Setiap paragraf akan disertai dengan abjad A,B, C, dan seterusnya. Maka, setiap Heading akan merujuk pada paragraf tertentu. Intinya, ketika menemukan keyword, jawabannya ada disana.

Keyword yang menjadi kunci jawaban terletak pada Topic Sentence (TS). Apa itu TS? mudahnya dipahami, TS adalah poin utama dalam setiap paragraf. Dengan kata lain, inilah main idea paragraf yang akan dijadikan heading. 

Kenapa soal Reading ini disebut Matching Headings, jawabannya adalah karena kita harus menyocokkan isi paragraf dengan headings yang dilampirkan pada soal. 

Baca juga: Tiga Tips Sederhana untuk Menjawab Soal Reading IELTS

Satu hal yang harus diingat, setiap text bacaan atau dikenal dengan sebutan passsage terdiri dari 13 soal. Dalam Reading IELTS, total soalnya 40. 

Tanpa strategi mengatur waktu yang baik, menjawab soal Reading IELTS bisa sangat melelahkan dan yang paling sering terjadi waktu yang diberikan tidak cukup.

Sebenarnya, alokasi waktu 60 menit untuk menjawab 40 soal Reading IELTS sudah memadai. Meskipun demikian, kesalahan paling umum adalah tidak menyiasati waktu dari awal karena tidak memahami karakter soal dan strategi menjawab.

Makanya, sebelum mejawab soal Reading IELTS, bagi waktu ke tiga bagian. Kenapa 3? karena ada tiga jenis passage yang diberikan. Lalu, untuk setiap passage, cukup alokasikan waktu 20 menit, lebih baiknya lagi 15 menit.

Jika tidak mengatur strategi waktu dari awal, besar kemungkinan waktu 60 menit tidak mencukupi. Selain itu, khusus untuk Reading, tidak ada waktu yag disediakan untuk memindahkan jawaban (transfer answer) ke lembar jawaban. Simpelnya, 60 menit sudah termasuk waktu untuk mengisi jawaban di lembar jawaban. 

Berbeda dengan Listening, alokasi waktu untuk memindahkan jawaban disediakan terpisah, yaitu 10 menit. Oleh karenanya, saat menjawab Reading IELTS, jangan menunggu untuk memindahkan jawaban di akhir waktu. Sebaliknya, langsung pindah jawaban ke lembar jawaban yang disediakan. 

Bagaimana agar cepat menentukan heading?

Agar mampu menjawab cepat dan tepat, pahami keyword ketika membaca heading yang diberikan. Kemudian, jangan berharap untuk menemukan kata yang sama di bacaan (text/passage).

Soal Reading IELTS memang dirancang untuk tingkat kesusahan berlevel. Khusus untuk tipe Matching Headings, tingkat kesulitannya medium. 

Bangun kemampuan mengenali synonyms atau tehnik paraphrase. Seringkali, keyword yang kita dapat di Headings akan berbeda dengan kata yang kita temukan di text. 

Dengan kata lain, jauh sebelum membaca text, antisipasi jawaban dengan mencari kata yang maknanya sama. Jika sudah mengenali kata yang dicari, jawabannya sangat mudah ditemukan dalam text. 

Ketika membaca text Reading IELTS yang panjang, jangan mencoba untuk memahami bacaan (don't read to understand). Loh, kok baca ga usah dipahami?

Begini, soal Reading IELTS tidak perlu dipahami secara menyeluruh. Untuk mampu membaca cepat, kita harus membangun kemampuan mencari jawaban (read to find answers).

Jadi, ketiga text yang diberikan tidak perlu dipahami dengan rinci. Cukup pahami keywords, cari Topic Sentence, lihat contoh (supporting details), dan temukan jawaban di dalam paragraf. 

Paling gampangnya, perhatikan baris 1 dan 2 dari setiap paragraf dan temukan keyword sesuai dengan Headings. Jawaban sudah pasti ada di alinea tersebut.

Ya, sekali lagi. Tidak usah panik saat membaca dan cukup pahami makna secara umum. Jika sudah panik, soal yang mudah pun bisa menjadi susah seketika. Benar apa benar?

Semoga bermanfaat!

[Masykur]

***

IELTS Instructor