Puasa memberi manfaat tidak terbatas bagi manusia. Tubuh manusia terbagi menjadi dua: jasmani dan rohani.
Efek puasa mampu menembus dua lapisan tubuh. Pada tubuh jasmani, manfaat puasa bisa dirasa dengan hadirnya kesehatan paska puasa.
Sedangkan pada tubuh rohani, manfaat puasa dapat melembutkan hati yang keras.
Sayangnya, tidak semua orang bisa mendapatkan kedua manfaat ini secara beriringan. Seringnya, efek puasa hanya dapat menembus tubuh jasmani.
Hanya segelintir orang yang dapat benar-benar merasakan manfaat puasa secara rohaniÂ
Kenapa bisa demikian ?
Puasa pada hakikatnya bukanlah sebatas menahan lapar dan dahaga. Jika itu yang dijadikan pegangan berpuasa, maka hanya tubuh jasmani yang bisa merasakan efek puasa.
Itupun jika puasanya dilakukan dengan benar, tidak makan dan minum berlebih. Dalam konteks yang lebih spesifik, puasa yang benar yaitu dengan membatasi asupan makanan dan minuman dalam jangka waktu yang ditetapkan.
Mendapat manfaat puasa secara rohani jelas tidak mudah. Tahap kedua ini membutuhkan niat puasa yang benar dan bukan sekedar ikut ikutan.
Orang yang mampu mendapatkan manfaat puasa secara rohani telah benar-benar mengenali hakikat puasa.