Membaca bukan hanya bermanfaat untuk menambah ilmu, lebih jauh dari itu membaca dapat memberi pemahaman baru tentang penggunaan kata dan juga sudut pandang masalah dari sisi berbeda.
Apakah anda pernah bertanya pada diri sendiri, berapa buku yang sudah saya baca dalam setahun?
Jawaban bisa sangat relatif dan pastinya subjektif. Ada yang hanya mampu menamatkan satu buku pertahun, sedihnya lagi ada yang sama sekali tidak punya target membaca.
Jika anda seorang penulis, maka membaca wajib menjadi sebuah rutinitas harian. Dengan membaca, seorang penulis mampu menghasilkan tulisan berbobot tinggi.
Memahami Cara Membaca dengan Benar
Setiap kita memiliki kecepatan membaca berbeda-beda, namun demikian kita perlu membangun pondasi membaca yang benar. Orang dewasa semestinya mampu membaca 183 kata permenit (183 word per minute/wpm).
Idealnya, dengan asumsi 183 wpm, seseorang mampu membaca satu lembar buku permenit. Jika analoginya kita membaca sebuah buku dengan total halaman 400, maka secara perhitungan kasar dalam 6.5 jam buku selesai dibaca.
Nah, tidak semua orang mampu menyelesaikan sebuah buku dengan sekali duduk. Malah yang sering terjadi satu buku belum tentu selesai dibaca dalam waktu satu bulan.
Lantas, kenapa sulit sekali menamatkan satu buku dalam setidaknya satu bulan?
Membaca dengan Target Jelas
Salah satu penghambat adalah tidak adanya target dalam membaca buku. Ini menjadi kelemahan bagi para pembaca buku, khusunya bagi yang belum terbiasa membaca.
Sebelum membaca sebuah buku, tentukan terlebih dahulu berapa lama kita akan menyelesaikannya. Sebagai contoh, buku 400 halaman seharusnya bisa selesai dalam tiga hari saja.
Caranya?
Cukup sediakan dua jam saja perhari. Satu jam di pagi hari dan satu jam lagi ketika hendak tidur. Dengan demikian, dalam sehari kita sudah membaca 1/3 isi buku.
 Agar kebiasaan membaca bisa terbentuk, bangun konsistensi membaca pada waktu yang sama setiap hari.Â
Alokasikan waktu di awal pagi untuk membaca selama 60 menit tanpa diselingi dengan aktfitas lain. Artinya, fokuslah membaca selama 60 menit. Jauhi diri dari jangkauan smartphone dan cari tempat yang sepi.
Apapun kondisinya, usahakan untuk tetap menyelesaikan bacaan sesuai target. Walaupun dalam keadaan kurang sehat atau sedang dikejar setoran kerjaan, tetap konsisten membaca 60 menit di pagi hari dan sisanya pada malam hari.
Dengan membangun konsistensi membaca, otak akan merekam dan membentuk sebuah cycle yang nantinya menjadi alarm pengingat bagi tubuh baik di pagi hari saat terbangun dan di malam hari sebelum tidur.
Satu Minggu Dua Buku
Jika sudah mampu menjaga ritme membaca, maka berusahalah menargetkan dua buku setiap minggunya. Kelihatannya memang susah, namun ketika menjadi sebuah kebiasaan akan mudah.
Apalagi ketika kita sudah merasakan manfaat nyata hasil bacaan, semangat membaca akan lebih menggebu-gebu. Kuncinya hanya dengan rutin membaca setiap hari.
Apapun yang baru dimulai akan terlihat sulit, maka perlu untuk melatih bersabar dalam membaca. 60 menit tanpa distraksi pastilah membosankan jika tidak terbiasa.
Kalau dalam satu minggu kita bisa menyelesaikan dua buku secara konsisten, bayangkan berapa manfaat yang kita petik dalam sebulan? ilmu bertambah dan percaya diri juga akan berdampak perlahan namun pasti.
Akumulasi 8 buku perbulan sama dengan 96 buku pertahun. Bukankah itu sebuah angka luar biasa. Kalau kita memulai membaca konsisten pada umur 20 tahun, di umur 40 tahun kita sudah menyelesaikan 1.920 buku. WOW!
Bagaimana jika umur kita saat ini sudah 30 tahun, ya jumlah buku yang akan berhasil kita baca pada usia 50 tahun masih pada angkat 1.920 dan pada umur 60 tahun kita bisa mencapai 2.880 buku.
Kalau mau jujur, dengan posisi umur saat ini, apakah kita sudah membaca setidaknya 100 buku? lagi-lagi, jawabannya sangat tergantung!
Oleh karena itu, terlepas dari umur kita saat ini, semua kita masih bisa memasang target membaca dimulai dari sekarang. Masih ada sisa lima hari lagi untuk memasang target bacaan pada tahun 2023.
Yuk! mari kita jadikan membaca sebagai sebuah kebiasaan positif. Mulai dengan membaca buku-buku yang kita minati dan perluas jangkauan membaca pada jenis buku berbeda.
Saat ini ada jutaan buku yang bisa diakses secara online, kebanyakan bisa didapat gratis. Kita bisa baca melalui smartphone dan laptop. Mudah bukan?
Jadi, tak ada alasan lagi untuk tidak membaca. Cuma dibutuhkan kemauan membaca dan melatih diri untuk membangun sebuah kebiasaan membaca 60 menit setiap hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H