Padahal saya hanya mencoba-coba saja saat itu dan tidak serius. Bahkan, syarat yang saya lampirkan termasuk nilai IELST saya sudah expired. Intinya, jangan cepat menyerah hanya karena ada satu persyaratan yang kurang. Give it try first.Â
Kadangkala kita harus berani mencoba. Terlepas kita siap atau tidak, ada banyak pelajaran yang datang setelah mencoba. Nothing to lose kalau kata orang.
Percobaan beasiswa Eropa ini banyak memberi saya pelajaran tentang cara melamar, jenis beasiswa yang ada, jurusan yang tersedia di kampus Swedia dan informasi tentang jenis beasiswa kampus yang tersedia dan juga support jika ingin membawa keluarga.
Saya juga akhirnya bergabung bersama komunitas penerima beasiswa Swedia di Facebook dan WA. Walaupun saya tidak jadi berangkat, setidaknya saya sudah punya pengalaman cara melamar dan cara menulis essay beasiswa Swedia.
Bayangkan jika saya pesimis dan tidak mencoba. Apa yang bakal saya dapat? Yah, tidak ada apa-apa. Makanya, jangan takut mencoba. Selama ada beasiswa hajar aja terus. hehehe.
Cukup sampai disini dulu ya tips mencari beasiswa dari saya. Di tulisan berikutnya saya akan coba bahas tentang cara mempersiapkan essay.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H