Mohon tunggu...
Masyita Crystallin
Masyita Crystallin Mohon Tunggu... Lainnya - Ekonom Senior dan Pakar Ekonomi Hijau

Masyita Crystallin adalah Partner at Systemiq and Head of Asia Pacific Sustainable Finance and Policy. Ia juga menjabat sebagai Co-chair Deputy of Coalition of Finance Minister for Climate Action. Berbekal pengalaman sebagai Staf Khusus Menteri Keuangan RI, Kepala Ekonom di Bank DBS Indonesia dan ekonom Bank Dunia, Masyita telah memainkan peran strategis dalam perumusan kebijakan fiskal dan makroekonomi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Selain itu, ia juga berperan sebagai Dewan Komisaris Indonesia Financial Group (IFG) yang merupakan holding asuransi, penjaminan dan pasar modal. Masyita menyandang gelar PhD dari Claremont Graduate University. Ia ingin memberikan sumbangsih pada kebijakan ekonomi Indonesia termasuk ekonomi dan aksi iklim global.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Libur Akhir Tahun: Momentum Optimalisasi Pariwisata untuk Ekonomi Inklusif

27 Desember 2024   14:25 Diperbarui: 28 Desember 2024   08:50 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Destinasi Wisata Indonesia (Sumber: Freepik/jcomp)

Pada sektor manufaktur, investasi Rp 10 triliun pada 10 komoditas utama dapat menciptakan lebih dari 2,1 juta lapangan kerja, dengan peningkatan PDB 0,069%. 10 komoditas utama pada sektor ini yaitu Alas Kaki; Hasil Pengawetan dan Penyamakan Kulit; Hasil Pemotongan Hewan; Barang-barang dari Kulit; Minuman Tak Beralkohol; Kapal dan Jasa Perbaikannya; Karet Remah dan Karet Asap; Jalan, Jembatan, dan Pelabuhan; Produk Farmasi; dan Barang-barang Hasil Industri Pengolahan.

Penguatan sektor pariwisata membutuhkan kebijakan yang mendukung konektivitas, diversifikasi produk wisata, dan pengembangan sumber daya manusia.

Dengan pengelolaan yang tepat, pariwisata dapat menjadi motor penggerak ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, menciptakan kesejahteraan masyarakat secara luas, sekaligus memperkokoh Indonesia sebagai destinasi wisata unggul di kancah global.

Baca juga: Mempercepat Reformasi Ekonomi di Tengah Ketidakpastian Global

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun