Mohon tunggu...
Masyita AgriVenty
Masyita AgriVenty Mohon Tunggu... Ahli Gizi - mahasiswa

Menonton Drakor Dan Traveling

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Penyebab Penyakit Sirosis Hati Dikarenakan akibat Konsumsi Minuman Keras

30 Juli 2023   17:37 Diperbarui: 30 Juli 2023   20:04 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi pasien yang telah muncul gejala, dokter akan menanyakan keluhan yang dirasakan. Dokter juga akan menanyakan kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol dan penyakit yang pernah atau sedang diderita.

Selanjutnya, pemeriksaan fisik akan dilakukan dengan menekan perut pasien, untuk mendeteksi apakah terdapat nyeri di perut atau cairan di dalam rongga perut. Jika pasien dicurigai menderita sirosis, dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan di bawah ini:

  • Tes darah
    Jenis tes darah yang dilakukan adalah uji fungsi hati (seperti SGOT, SGPT, bilirubin, dan albumin). Tes darah juga dapat memberitahu dokter mengenai virus hepatitis penyebab siroris atau status pembekuan darah yang menjadi tanda sirosis.
  • Pemindaian
    Pemeriksaan secara visual dengan USG, CT scan, MRI, atau fibroscan, dapat dilakukan untuk memeriksa kerusakan pada organ hati.
  • Biopsi organ hati
    Pemeriksaan sampel jaringan hati akan dilakukan jika metode lain belum dapat memastikan sirosis. Melalui biopsi, dokter bisa mengetahui jika kerusakan pada organ hati disebabkan oleh kondisi selain sirosis.
  • Gastroskopi
    Gastroskopi digunakan dokter untuk melihat pelebaran pembuluh darah di kerongkongan (varises esofagus) yang berisiko pecah dan menyebabkan muntah darah.
  • Pengobatan Sirosis Hati

Pengobatan sirosis bertujuan untuk mencegah kerusakan hati bertambah parah dan mengatasi gejala yang muncul. Pengobatan untuk meredakan gejala dapat dilakukan dengan:

  • Mengonsumsi makanan rendah garam dan tablet spironolactone, untuk mengurangi kelebihan cairan di dalam tubuh
  • Mengonsumsi propranolol, untuk mengurangi tekanan yang tinggi di dalam hati
  • Mengonsumsi suplemen untuk mengatasi kekurangan nutrisi dan mencegah pengeroposan tulang
  • Menggunakan krim untuk mengatasi rasa gatal
  • Mengikat pembuluh darah yang melebar di kerongkongan dan berisiko menimbulkan perdarahan dengan gastroskopi.

Penderita sirosis juga disarankan untuk selalu berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan apa pun. Beberapa obat dapat memperberat kerja organ hati dan memperburuk gejala sirosis.

Selain meredakan gejala, penyebab yang mendasari sirosis juga perlu diatasi. Caranya dengan:

  • Menghentikan konsumsi minuman beralkohol
  • Mengonsumsi obat antivirus untuk hepatitis
  • Menurunkan berat badan pada pasien sirosis dengan obesitas
  • Transplantasi Hati
  • Jaringan hati yang sudah menjadi jaringan parut tidak dapat kembali normal. Oleh karena itu, pasien yang kerusakan hatinya sudah parah dan fungsi hatinya sudah sangat menurun perlu menjalani cangkok hati atau transplantasi hati, yaitu prosedur untuk mengganti hati yang rusak dengan hati yang sehat dari pendonor.
  • Sebelum menjalani cangkok hati, beberapa rangkaian tes akan dilakukan guna memastikan organ donor cocok dan kondisi penderita cukup baik untuk menjalani operasi.

Minuman keras adalah minuman yang mengandung alkohol dengan berbagai golongan terutama etanol (CH3CH2OH) dengan kadar tertentu yang mampu membuat peminumnya menjadi mabuk atau kehilangan kesadaran jika diminum dalam jumlah tertentu. Secara kimia alkohol adalah zat yang pada gugus fungsinya mengandung gugus -- OH. Alkohol diperoleh dari proses peragian zat yang mengandung senyawa karbohidrat seperti gula, madu, gandum, sari buah atau umbi-umbian. Jenis serta golongan dari alkohol yang akan dihasilkan tergantung pada bahan serta proses peragian. Dari peragian tersebut akan didapat alkohol sampai berkadar 15% tapi melalui proses destilasi memungkinkan didapatnya alkohol dengan kadar yang lebih tinggi bahkan sampai 100%. Ada 3 golongan minuman berakohol yaitu:

  • Golongan A; kadar etanol 1%-5% misalnya dan tuak dan bir
  • Golongan B; kadar etanol 5%-20% misalnya arak dan anggur
  • Golongan C; kadar etanol 20%-45% misalnya whiskey dan vodca.

Baik secara agama maupun hukum, penyalahgunaan alkohol (alkoholism) atau minuman keras sangat dilarang. Hal tersebut karena dampak negatif yang ditimbulkan oleh alkohol itu sendiri baik dari sagi kesehatan, sosial, keamanan. Walaupun telah dilarang, namun tindak penyalahgunaan alkohol tetap saja terjadi. Terdapat faktor-faktor tertentu yang dapat menyebabkan seseorang menjadi alcoholic. Faktor tersebut dapat dibedakan menjadi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor yang bersumber pada diri seseorang, baik itu gen, keadaan psikologis yang tertekan, penyimpangan kepribadian, ataupun keadaan rendahnya tingkat rohani seseorang. Sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari lingkungan individu itu sendiri, baik itu kerena keadaan ekonomi, pendidikan, budaya, latar belakang kehidupan, maupun kerana kurangnya pengaruh kontor sosial masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun