Remake, recycle atau daur ulang adalah suatu yang jamak terjadi di industri musik, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Baik oleh penyanyi ternama maupun penyanyi pendatang baru. Berbagai alasan pun dikemukan untuk hal ini. Mulai dari ingin ‘memperbarui’ lagu, ingin menghormati pencipta dan penyanyi aslinya (tribute), untuk menaikkan popularitas sampai karena sudah habis kreativitas.
Resiko lagu remake adalah selalu akan dibandingkan dengan lagu aslinya. Bisa lebih enak dan diterima publik atau justru sebaliknya, jeblok.
Dari sekian juta lagu di dunia, ada beberapa lagu yang sulit (menurut saya) untuk di-remake atau di daur ulang. Setidaknya sampai saat ini saya belum menemukan remake oleh penyanyi lain yang dirilis secara komersil. Lagu-lagu yang sulit di-remake bisa jadi karena tingkat kesulitannya yang tinggi, struktur chord-nya yang rumit, aransemennya yang njlimet, warna vokal penyanyinya dan ‘roh lagunya’ yang memang sangat sulit didapatkan bila di-remake.
Berikut lagu-lagu yang sulit di-remake versi saya. Saya urutkan menurut abjad judul lagunya.
1.Another Brick in The Wall – Pink Floyd
[caption id="attachment_355365" align="aligncenter" width="240" caption="Cover album The Wall (sumber pinkfloydarchives.com)"][/caption]
Diambil dari album ‘The Wall’ (1979). Sebenarnya ada tiga lagu terangkai jadi satu yang tak terpisahkan. ‘Another Brick on The Wall (part 1)’, ‘The Happiest Day of Our Lives’ dan ‘Another Brick on The Wall (part 2)’. Hampir seluruh lagu dalam album ini adalah karya sang bassist, Roger Waters. Musik Pink Floyd yang tergolong ‘agak nyleneh’ membuat lagu ini sulit di-remake atau tidak ada yang mau me-remake.
[caption id="attachment_355366" align="aligncenter" width="220" caption="Cover album The Court of Crimson King (sumber en.wikipedia.org)"]
King Crimson adalah grup rock asal Inggris. Lagu ‘Epitaph’ sendiri diambil dari album perdana mereka ‘The Court of Crimson King’ (1969). Aransemen lagu ini sangat kental dengan aroma mistis atau bahkan horornya, sesuai dengan judulnya ‘tulisan di batu nisan’. Vokal Greg Lake yang berat sangat pas dengan lagu ini. Tingkat kesulitan jika ingin remake lagu ini adalah mendapatkan ‘roh mistisnya’. Dengarkan lagu ini sendirian di tengah malam yang sunyi, merinding !
3.November Rain – Guns ‘n Roses
[caption id="attachment_355367" align="aligncenter" width="220" caption="Cover album Use Your Illusion I (sumber en.wikipedia.org)"]
Diambil dari album ‘Use Your Illusion I’ (1991). Saya yakin jika ada penyanyi yang mencoba remake lagu ini pasti tidak akan sebagus aslinya. Lagu ini mempunyai dinamika ritme yang berbeda. Diawali dengan iringan biola ala orchestra dan diakhiri dengan raungan gitar elektrik ditambah vokal Axl Rose yang melengking. Ditimpali dengan paduan suara di latar belakang, membuat komposisi ini (saya anggap) sebagai salah satu masterpiece di dunia musik. Saya membayangkan seandainya London Symphony Orchestra memainkan lagu ini, pasti hasilnya akan bergemuruh dan membahana. Seperti ketika mereka memainkan ‘Stairway to Heaven’, ‘Another Brick in The Wall’, ‘Eyes of The Tiger’, ‘Paint It Black’ atau ‘Relax/Two Tribes’.
4.Sekar Mayang (Hong Wilaheng) – Lemon Tree’s Anno ’69
[caption id="attachment_355368" align="aligncenter" width="240" caption="Cover album Berita Cuaca (sumber create-music-world.blogspot.com)"]
Lagu ini pertama kali muncul di album ‘Sekar Mayang’ (1981). Kemudian muncul lagi di album ‘Berita Cuaca’ (1982) dengan sedikit perubahan pada aransemennya. Selain kesulitan mendapatkan ‘roh mistisnya’, pemakaian bahasa Jawa tingkat tinggi sebagai lirik lagu ini menambah kesulitan untuk remake lagu ini, sekalipun oleh musisi Jawa.
5.The Prophet’s Song – Queen
[caption id="attachment_355369" align="aligncenter" width="169" caption="Cover album A Night At The Opera (sumber en.wikipedia.org)"]
Lagu karya Brian May ini diambil dari album ‘A Night at The Opera’ (1975). Sayangnya lagu ini kalah populer dengan ‘Bohemian Rhapsody’. Lagu ini (hampir) tidak pernah dinyanyikan secara live karena tingkat kesulitan paduan suaranya lebih tinggi daripada ‘Bohemian Rhapsody’. Jangankan di-remake oleh penyanyi lain, Queen sendiri saja mungkin akan kesulitan melahirkan karya yang sama atau lebih bagus dari lagu ini. Lagu ini cocok untuk grup paduan suara yang ingin melatih kekompakan mereka.
Itulah daftar lima lagu yang sulit untuk di-remake versi saya. Bagaimana dengan versi Anda ?
Sumber : wikipedia dan youtube.
Sumbawa, Nopember 2014.
Tulisan sebelumnya :
Tulisan berikutnya :
20 Lagu Asing Terfavorit Versi Saya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H