Selama ini, 'bingung' telah menjadi kata yang sangat familiar bagi Anda dan para pemilik perusahaan berkembang lainnya sebelum mengenal software laporan keuangan yang tepat: 'Kebingungan' ketika sampai saatnya untuk menutup buku di akhir bulan.
Bisnis yang di jalani tiba-tiba menjadi 'membingungkan' ketika volume order melewati batas maksimal, akhirnya bisnis Anda tidak bisa keep-up dan banyak customer yang kecewa. Selalu 'bingung' ketika audit stok barang di gudang, bingung menghitung 1,2,3....9...
"Duh, tadi sampai mana ya?"
Bagaimana supaya semuanya menjadi mudah?
Anda turuti Google yang menyarankan-mu untuk memakai software laporan keuangan.
Muncul sederetan nama perusahaan yang menawarkan software laporan keuangan dengan segala macam fitur hebat yang diberikan oleh software mereka. "Software laporan keuangan terbaik negri" lalu " Daftar 10 software laporan keuangan yang sedang trend." Dan masih juga kamu 'bingung' memilih software laporan keuangan yang paling tepat, yang dapat mengikuti business flow  perusahaan Anda.
Setelah melalui berbagai riset dan banyak perbandingan, Anda masih saja 'bingung' dan tidak dapat menemukan software laporan keuangan yang dapat menyesuaikan bisnis perusahaan Anda dan akhirnya Anda mencoba untuk memakai banyak software laporan keuangan untuk memenuhi berbagai kebutuhan bisnis:
- software laporan keuangan A untuk memudahkan staff akuntan-mu mengatur piutang dan hutang
- Software laporan keuangan B untuk Sales memasukkan pesanan customer
- Software laporan keuangan C untuk karyawan melacak shipping dan receiving
- Software laporan keuangan D ...
- Software laporan keuangan E ...
- Software laporan keuangan F ...
- Software laporan keuangan Z ...
Sekarang Anda 'BINGUNG' juga karena terlalu banyak menggunakan software laporan keuangan untuk mengatur proses bisnis yang berbeda-beda. Bukannya mendapatkan data yang akurat, tapi Anda malah semakin kebingungan dan kerepotan karena sumber data nya berbeda-beda dan memang semua itu belum tentu dapat memenuhi kebutuhan bisnis-mu yang terus berkembang.
Jangan bingung! Sudah seharusnya Anda terlebih dahulu mengetahui kebutuhan sistem perusahaan yang sedang berkembang agar Anda tahu bahwa sudah saatnya Anda move-on dari software laporan keuangan biasa ke software Enterprise Resource Planning (ERP) yang dapat menjadi solusi dari 'kebingungan'-mu, karena software ERP dapat mengintegrasikan semua fungsi bisnis yang tadinya harus dikerjakan secara parsial oleh software laporan keuangan A, B, C, D dirangkum dalam satu sumber database secara akurat dan real-time.
Berikut beberapa tanda bahwa perusahaann Anda lebih membutuhkan software ERP daripada software laporan keuangan biasa:
- Anda membutuhkan Software yang berbeda-beda untuk fungsi bisnis yang berbeda-beda juga
Ketika berbagai fungsi bisnis end-to-end di kerjakan oleh karyawan menggunakan software yang berbeda, itu dapat mendatangkan malapetaka dalam proses bisnis yang seharusnya berjalan mulus. Tanpa data yang akurat semua akan menjadi kacau, begitu pula dengan tidak adanya data yang update dari akuntan akan mencacatkan semua, mulai dari marketing hingga ke payroll.
Software ERP dapat mengintegrasikan semua data ini kedalam satu database secara akurat dan real-time, dan ini akan sangat menghemat waktu dan efisiensi kerja karyawan Anda, Anda bisa fokus untuk mengembangkan bisnis Anda lebih cepat!
