Serangkaian workshop penulisan puisi. Digelar secara marathon oleh Gliter-Jak (Guru Literasi Jakarta). Bekerja sama dengan Dinas Pedidikan dan Dinas Peepustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta.
Webinar melalui zoom meeting ini melibatkan pelajar dari semua jenjang. Dengan menghadirkan nara sumber dari kalangan penulis terkenal.
Kegiatan dalam rangka peringatan Hari Kartini ini menargetkan terciptanya sejuta puisi untuk Jakarta. Rencananya akan diterbitkan dalam bentuk bukum Sebagai kado ulang tahun Jakarta.
Antusiasme Pelajar
Pelajar dari jenjang SD/MI sampai mahasiswa begitu antusias menyambut kegiatan workshop pwnulisan puisi ini. Hal ini terlihat dari ratusan partisipan setiap webinar dan banyaknya pertanyaan yang diajukan (lewat chat room maupun dialog dengan narsum).
Hari ini Selasa 26 April merupakan putaran terakhir webinar untuk pelajar. Penyair mumpuni Sunu Swasono menjadi pembicara.Â
Sebelumnya telah dilaksanakan workshop untuk pelajar SD/MI (21/4) dengan narsum Jose Rizal Manua. Pada tanggal 25 April dengan pemateri Eka Budianta (SMP/MTs) dan Fatim Hamama (Mahasiswa).Â
Dalam pemaparannya Sunu Swasono membagikan pengalaman dan tips dalam menggeluti dunia perpuisian. Disarankan kepada pelajar yang menyukai puisi untuk tidak takut memulai menulis dan tahan terhadap kritik dari pembaca.
Sekalipun ada pemakluman penyimpangan dari kaidah bahasa. Sebaiknya penulis pemula mengikuti aturan yang normal dulu dalam menulis puisi. Kelak kalau sudah mahir baru boleh nabrak pakem kebahasaan.
Tidak lupa nara sumber berpesan agar para penulis pemula banyak membaca buku-buku para penyair kondang untuk menambah wawasan. Pun harus meningkatkan kepekaan untuk menangkap ide.Â
Tidak akan lahir puisi hanya dengan mengikuti berbagai workshop kepenulisan tanpa mau menulis puisi.
Jkt, 260422
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H