Entahlah. Sebagai anak bawang tahunya diberikan tugas. Tidak banyak tanya. Sendiko dhawuh. Siap laksanakan.
Saya memaknainya sebagai kawah condrodimuko. Arena penggemblemgan diri. Tempat menimba ilmu. Wadah menebalkan mental.
Alhamdulillah dari sana saya bisa meniti karir. Pernah merasakan jenjang karir dari yang paling bawah sampai yang tertinggi ketika mengabdi di sekolah swasta. Dan ketika berkesempatan sebagai guru di sekolah negeri tidak mengalami kesulitan yang berarti.
Sebaai anak bawang saya menikmati prosesnya. Tidak mengeluh. Pelajari semua seluk beluk pengajaran. Ambil hikmahnya.
Jkt, 170421
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H