Pada tulisan terdahulu saya katakan bahwasanya prangko itu ibaratnya sebuah prasasti. Penanda peristiwa tertentu.
Tentu saja bukan sembarang peristiwa. Setidaknya adalah peristiwa yang fenomenal atau mempunyai nilai kesejarahan di masa yang akan datang.
Contohnya pelaksanaan pemilu sebagai wujud demokrasi. Hajatan yang diselenggarakan tiap 5 tahun sekali ini tidak luput diabadikan dalam prangko.
Saya mempunyai 4 buah prangko seri tentang pelaksanaan pemilihan umum ini. Kita tahu pemilu pada masa itu dilaksanakan untuk memilih wakil-wakil rakyat yang akan dusuk di DPR/MPR.
Oh ya, partai peserta pemilu pada saat itu hanya ada 3 yaitu PPP, Golkar dan PDI. PPP diidentikkan golongan Islam dan Golkar adalah golongan karya. Sedangkan PDI adalah golongan kaum nasionalis.
Generasi yang mengalami kehidupan tahun 7 sampai 98an pastilah ingat pemilu saat itu selalu dimenangkan oleh Golkar. Partai petahana.
Peristiwa Olahraga
Peristiwa lainnya yang sangat fenomenal adalah penyelenggaraan even-even olahraga. Baik yang bertaraf nasional, regional maupun internasional.