Mohon tunggu...
Nursaleh WB
Nursaleh WB Mohon Tunggu... wiraswasta -

Hanya Seorang pembelajar #ManusiaBiasa #TakSempurna\r\nhttp://masnur.net

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Setiap Kita Adalah Pahlawan

11 November 2012   02:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:38 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

10 November, di Indonesia diperingati secara Nasional sebagai hari pahlawan. Pahlawan selalu di identikkan dengan para leluhur yang telah berjuang sehingga darahnya harus mengalir dari tubuhnya, jiwanya terpisah dari raganya demi memperebutkan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Jika kita memandang lebih luas lagi makna pahlawan, sebenarnya kita dapat memaknainya dari berbagai sudut. Tapi nampaknya hal tersebut belumlah memasyarakat ataupun membudaya di Indonesia. Pahlawan (Nasional), di Indonesia saat ini seperti sebuah pencapaian yang ditandai dengan sebuah gelar yang di sematkan pada seseorang. Ironisnya pemberian gelar itu sampai sampai menjadi persengketaan (Soeharto sebagai Pahlawan Nasional). Mungkin ini karena adanya penyempitan makna, Pahlawan menjadi Pahlawan Nasional. Mungkin kita masih ingat dan akan selalu ingat dengan kalimat ini “Pahlawan Tanpa Tanda Jasa”, sebuah gelar bagi seorang guru. Karena ia turut serta mencerdaskan para pemuda yang metupakan masa depan negeri ini. Jika kita mau membuka mata kita dan memandang kearah yang lebih luas untuk memak ai pahlawan, sebenarnya setap individu adalh pahlawan. Seorang guru, karena jasanya memberikan pendidikan kepada murid muridnya disebut sebagai pahlawan. Seorang ayah berusaha menghidupi istrk dan anaknya juga adalah pahlawan bagi keluarganya. Lebih dari itu, semua dari kita adalah pahlawan. Saya memaknai pahlawan adalah, manusia yang terus berusaha memperbaiki dirinya dan terus meningkatkan kualitas hidupnya dengan tetap memperhatiman hak hak orang lain. Sehingga keberadaanya tidak menjadi beban bagi orang lain, bahkan memberi manfaat kepada sesamanya dan kepergiannya selalu dirindukan untuk kembali. Kita semua adalah pahlawan, Selamat hari pahlawan Ma'af, ini Re-Post Tulisan lama, karena emang topiknya berkesesuaian :-) SUMBER

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun