Mahasiswa mempunyai banyak kegiatan seperti tugas-tugas kuliah, tugas-tugas organisasi dan lain sebagainya ditambah dengan mahasiswa yang menghafalkan Al Qur'an.Â
Tidak mudah memang menjadi mahasiswa sekaligus menghafalkan Alquran rasa lelah, jenuh dan kurangnya waktu luang terganti saat orang tua menangis terharu karena anaknya yang dengan niat ikhlas lillahi ta'ala menjaga kalam Allah.Â
Berikut adalah problem dan tantangan bagi mahasiswa yang menghafalkan Alquran
1. Mental
Menurut Majidil Faruq Ubaidi di dalam menghafalkan Alquran 90% = mental sementara 10% = keterampilan, ketekunan dan urusan manajemen.Â
2. Mudah Lupa
Faktor ini disebabkan karena kurangnya murojaah (mengulang), pencampuran materi dan adanya perbuatan maksiat. Semoga kita terjaga dari perbuatan-perbuatan maksiat. Aamiinn..Â
3. Manajemen Waktu
Sibuk memang menjadi mahasiswa, tetapi paksalah. Â Khususkan waktu untuk menghafalkan Alquran jika ada waktu luang gunakan untuk murojaah (mengulang). Lalu tidak bolehkah kita bercanda dengan teman? BOLEH. Bolehkah kita chattingan? BOLEH. Yang tidak boleh adalah BERLEBIHAN!.Â
4. Skala Prioritas
Mahasiswa penghafal Alquran harus bisa memilih mana yang harus dikerjakan dahulu sehingga kewajiban tersebut tidak hanya menumpuk di pikiran atau menunda-nunda saja dan harus sadar bahwa semua harus diatur dengan baik dan tidak menunda-nunda apa yang menjadi kewajibannya.Â
5. Komunitas atau Ligkungan
Lingkungan yang tepat diawali dengan memilih teman, Â sehingga dapat berjuang bersama dan berada di jalan yang sama yakni menjadi mahasiswa penghafal Al Qur'an.Â
6. Godaan dan Ujian Lawan Jenis
Arahkan pada hal positif disertai memohon kepada Allah agar diberi kekuatan dan diberi pendamping hidup. Sibuklah untuk memperbaiki diri yang lebih baik, maka Dialah yang akan mengatur dan pasti indah pada saat yang tepat.Â
7. Internet dan Medsos
Sangat mungkin saat ini penjelmaan setan yang paling dahsyat ada dalam fasilitas ini. Bahkan saat menghafal Al Quran dari gadget, lalu ada dering WhatsApp masuk maka setan akan menggoda untuk membuka chatting tersebut. Â wallahua'lam Bishawab..
8. Datang Bulan Bagi Prempuan
Seorang perempuan yang sedang datang bulan (haid) bagi penghafal Al Qur'an tidak boleh menambah hafalan tetapi boleh mengulang (muroja'ah) Â hafalan jika takut lupa dengan menggunakan mushaf tafsir.Â
Semoga Allah memudahkan para penghafal Al Qur'an khususnya pada kalangan mahasiswa agar dapat menjaga kalam Allah hingga akhir hayat.. Amin ya robbal alamin..Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H